Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
AMAT jarang Kofi Annan memangkas liburan akhir tahunnya. Namun, pekan lalu, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) itu tak punya pilihan lain. Amukan badai tsunami yang dilihatnya di layar televisi begitu mengerikan. Puluhan ribu nyawa melayang di belasan negara. Mulai dari Indonesia, Sri Lanka, Maladewa, Malaysia, Thailand, Myanmar, India, Bangladesh, Seychelles, Madagaskar, hingga Somalia, Kenya, dan Tanzania di Afrika. Palang Merah Internasional memprediksi total jumlah korban tewas bisa menembus angka 100 ribu jiwa, dengan jutaan lainnya luka-luka.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo