Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Penyakit Legiuner Bikin Panik Disneyland, Apa Penyebab, Gejala?

Taman hiburan populer Disneyland di Anaheim, Amerika Serikat, dihebohkan serangan penyakit pernapasan yang disebut Legiuner.

12 November 2017 | 21.57 WIB

Taman hiburan Disneyland saat kebakaran hutan melanda di California, Anaheim, California, AS, 9 Oktober 2017. Foto ini didapat dari media sosial. INSTAGRAM /@KENNYA.BOULTER/REUTERS
Perbesar
Taman hiburan Disneyland saat kebakaran hutan melanda di California, Anaheim, California, AS, 9 Oktober 2017. Foto ini didapat dari media sosial. INSTAGRAM /@KENNYA.BOULTER/REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Wabah penyakit Legiuner, yang menjangkiti 12 orang, sembilan di antaranya tamu atau karyawan di taman hiburan Disneyland di Anaheim, Amerika Serikat, Sabtu, 11 November 2017. Atas kejadian tersebut, tempat hiburan populer itu menutup dan membersihkan cemaran di dua menara pendinginnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Salah satu dari tiga penderita penyakit pernafasan itu, yang tidak terkait dengan Disneyland, kondisinya parah. Penyakit ini berakibat fatal pada seseorang yang memiliki masalah kesehatan tambahan, kata Jessica Good dari Badan Kesehatan Wilayah Orange.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Petugas utama kesehatan untuk Walt Disney Parks and Resorts, Pamela Hymel, mengatakan dalam pernyataan tertulis bahwa setelah mengetahui keberadaan Legiuner, pejabat taman tersebut memerintahkan menara pendingin diberi bahan kimia untuk menghancurkan dan mematikan bakteri penyakit tersebut.

Menara pendingin menyediakan air dingin untuk berbagai kegunaan di Disneyland dan mengeluarkan uap atau kabut, yang dapat membawa bakteri Legionnella.

Disneyland, yang dibuka pada 1955 milik The Walt Disney Company dan menarik puluhan ribu pengunjung dalam sehari. Hymel mengatakan bahwa petugas kesehatan setempat telah meyakinkan mereka bahwa tidak ada lagi risiko penyakit bagi tamu atau pegawai taman tersebut. Tidak ada informasi mengenai kondisi 11 korban yang tersisa, karena undang-undang kerahasiaan pasien.

Good mengatakan bahwa penyelidikan terhadap kelompok penderita Legiuner menemukan bahwa 12 orang yang sakit karena penyakit paru-paru serius telah melakukan perjalanan, tinggal, atau bekerja di Anaheim selama September. Sepuluh orang dari korban penyakit tersebut berusia antara 52 sampai 94 tahun dan telah dirawat di rumah sakit.

Penyakit Legiuner disebabkan oleh bakteri Legionella dan dapat menyebabkan penyakit pernafasan serta pneumonia yang berpotensi fatal. Orang tua dan mereka yang memiliki masalah kesehatan sangat berisiko terjangkit bakteri tersebut.

Menurut badan kesehatan Wilayah Orange (OCHA), Legionella menjadi lebih umum di Amerika Serikat dan di Wilayah Orange. Sebanyak 55 kasus telah dilaporkan hingga Oktober 2017, dibandingkan dengan 53 kasus untuk keseluruhan pada 2016 dan 33 kasus pada 2015.

Menurut OCHCA, gejala akan berkembang dua sampai 10 hari setelah terpapar bakteri tersebut, termasuk demam, menggigil, batuk, sakit otot, dan sakit kepala. Penyakit tersebut dapat diobati dengan antibiotik, yang bisa menyembuhkan gejala dan mempersingkat lamanya sakit. Penyakit legiuner tidak dinyatakan tidak menular.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus