Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Positivity Rate Kasus Covid-19 DKI Menanjak ke Angka 13 Persen, Ini Rinciannya

DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif Covid-19 berdasarkan jumlah tes atau positivity rate Covid-19 selama sepekan terakhir menanjak.

3 Oktober 2020 | 07.39 WIB

Ilustrasi ruang isolasi Covid-19. ANTARA/M Risyal Hidayat
Perbesar
Ilustrasi ruang isolasi Covid-19. ANTARA/M Risyal Hidayat

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif Covid-19 berdasarkan jumlah tes atau positivity rate Covid-19 selama sepekan terakhir di Jakarta menanjak.

Yakni setelah perkembangannya pada Jumat, 2 Oktober 2020 meningkat ke angka 13,0 persen dibandingkan hari sebelumnya 11,7 persen.

Berdasarkan data yang didapatkan dari Pemprov DKI Jakarta, Jumat, 2 Oktober 2020 angka ini sangat jauh di atas batas persentase yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam sepekan untuk satu kawasan tidak lebih dari lima persen untuk masuk dalam kategori kawasan aman.

Sedangkan persentase kasus positif di Jakarta secara total sejak awal pandemi Bulan Maret 2020, adalah sebesar 8,1 persen (naik dari sebelumnya 8,0 persen).

Berdasarkan data dari Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, disampaikan bahwa sampai dengan tes terakhir pada Kamis 1 Oktober 2020, sudah ada 1.306.824 spesimen (sebelumnya 1.298.871 spesimen) yang telah diperiksa dengan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk mengetahui jejak Covid-19 di lima wilayah DKI Jakarta lewat 54 laboratorium.

Untuk pertambahan kasus yang dilaporkan pada Jumat ini, adalah sebanyak 1.098 kasus yang merupakan hasil dari uji usap (swab test PCR) yang dilakukan pada Kamis lalu dengan ditemukan sebanyak 979 kasus positif serta laporan pada tanggal 29-30 September yang baru dilaporkan hari Jumat ini sebanyak 119 kasus.

Baca juga : Update Hari Ini, Pasien Positif Covid-19 di DKI Bertambah 1.098 Orang 

Untuk pengujian usap (swab test) sampai dengan PCR terakhir pada Kamis (1/10), memiliki rincian dilakukan tes pada 8.359 spesimen yang di dalamnya ada 6.697 orang dites untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil sebanyak 979 kasus positif dan 5.718 kasus negatif.

Dengan demikian, rataan tes PCR total per satu juta penduduk sebanyak 89.291. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 57.020.

Dengan pertambahan kasus positif Covid-19 di Jakarta pada Jumat ini sebesar 1.098 kasus, menyebabkan total jumlah kasus konfirmasi positif sampai hari Jumat ini adalah 76.619 kasus (bertambah dari sebelumnya sebanyak 75.521 kasus).

Sementara itu, total pasien sembuh dari paparan Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) di Jakarta sudah mencapai angka 62.279 setelah pada Jumat ini, terjadi pertambahan pasien sembuh dari paparan Covid-19 sebanyak 835 orang yang meningkatkan jumlah pasien sembuh dari paparan Covid-19 di mana jumlah sebelumnya 61.444 orang.

Jumlah pasien sembuh tersebut sendiri, adalah sekitar 81,3 persen (sebelumnya 81,4 persen) dari total kasus positif yang terpantau pada Jumat kemarin sebesar 76.619 orang, dengan di dalamnya sebanyak 12.600 orang (meningkat 260 dari sebelumnya 12.340 orang) masih dirawat/isolasi, serta 1.740 orang (bertambah tiga dibanding sebelumnya 1.737 orang) meninggal dunia atau hanya 2,3 persen (sama seperti sebelumnya).

Dari data pertambahan pasien positif Covid-19 Jakarta selama sepekan, pertambahan sebanyak 1.098 kasus pada Jumat ini, lebih tinggi dibandingkan pertambahan pada Rabu 20 September 2020 sebanyak 1.059 kasus, dan pada Senin lalu sebanyak 807 kasus.

ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Ā© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus