Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Berita Tempo Plus

Satu Sketsa yang Percuma

Meski dibantu gambar wajah tamu yang diduga membunuh Udin, polisi salah arah menyelidiki perkara ini. Sang istri tak percaya hasil penyidikan.

10 November 2014 | 00.00 WIB

Satu Sketsa yang Percuma
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

MARSIYEM tersentak, menunduk, lalu menutup mukanya ketika sketsa wajah tamu misteriusnya selesai digambar seorang pelukis dari Surakarta, Jawa Tengah. Tamu itu datang ke rumahnya pada Selasa, 13 Agustus 1996, sekitar pukul 22.30. Tamu ini dia yakini menyodok ulu hati suaminya, Fuad Muhammad Syafruddin atau Udin, dengan sebatang besi, lalu menghantam kepala belakang dan jidat wartawan Bernas itu hingga terkapar bersimbah darah.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus