Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Apakah Anda pernah merasa bahwa hubungan tidak berjalan sesuai impian? Jika ya, maka pemikiran untuk mengakhiri hubungan dengan pasangan akan terlintas di benak Anda. Mungkin saja semuanya terlihat tenang dan damai dari luar, tetapi Anda yang memahaminya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bahkan setelah upaya berulang kali untuk menyelamatkan hubungan dan menyelesaikan masalah, jika Anda masih menghadapi masalah dalam hubungan, sudah saatnya Anda menyadari apa yang salah dalam hubungan. Tetapi sebelum Anda memutuskan hubungan, ada beberapa hal yang bisa Anda diskusikan dengan pasangan dan cobalah untuk memutuskan apakah Anda benar-benar perlu mengakhiri hubungan Anda.
8 pertimbangan sebelum mengakhiri hubungan seperti dilansir dari laman Boldksy
1. Apakah Anda bahagia dalam hubungan ini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sebelum mencapai kesimpulan apa pun, sangat penting bagi Anda untuk mengetahui apakah Anda dan pasangan bahagia dalam hubungan tersebut atau tidak. Bisa jadi Anda tidak melihat di sisi lain situasi. Anda bisa sangat sedih dan kecewa sehingga Anda tidak bisa mengakui hal-hal baik tentang hubungan Anda. Karena itu, diskusikan apakah Anda dan pasangan benar-benar bahagia dalam hubungan ini atau tidak dapat membantu Anda sampai batas tertentu.
2. Hal yang paling mengganggu
Jika Anda memutuskan untuk mengakhiri hubungan untuk menyingkirkan pertengkaran dan konflik sehari-hari, maka penting bagi Anda untuk saling memberi tahu apa yang paling membuat Anda jengkel. Bisa jadi apa saja, seperti pasangan tidak mendengarkan apa yang dikatakan atau selalu memaksakan keputusannya. Anda juga harus siap dengan apa yang dikatakan pasangan Anda. Mungkin saja dia dapat menceritakan kisahnya atau mencoba memberikan penjelasan. Alih-alih tidak sabar, cobalah untuk mendengarkan apa yang dikatakan pasangan Anda untuk kebaikannya.
3. Hal-hal yang Anda harapkan dari hubungan
Terlalu banyak harapan juga tidak baik. Bisa jadi pasangan Anda tidak menyadari jika Anda menginginkan kesetaraan, rasa hormat, dan cinta dalam hubungan Anda. Karena itu, Anda perlu mendiskusikan apa yang diinginkan dan apa yang Anda terima sebelum mengakhiri hubungan. Mungkin saja pertanyaan ini memperbaiki hubungan Anda dan mencegah putusnya hubungan.
4. Apa yang membuat Anda ingin putus
Semua perpisahan itu tidak buruk, jika Anda mendapat kesempatan untuk berkomunikasi dengan baik dengan pasangan Anda. Mungkin ada alasan sah yang membuat Anda ingin putus bisa jadi perbedaan Anda dalam pandangan agama, perspektif, kebiasaan gaya hidup, dan lain-lain. Anda perlu memberi tahu pasangan Anda bagaimana hal-hal telah berubah dan mengapa Anda ingin putus. Setidaknya ini akan membuat pasangan Anda mengerti di mana kekurangannya bahkan kelebihannya.
5. Upaya yang dilakukan oleh Anda berdua
Karena Anda mengakhiri hubungan dengan pasangan, itu tidak berarti Anda hanya harus saling menuduh dan berbicara tentang aspek negatif dari hubungan Anda. Jika Anda tidak ingin memiliki hubungan yang buruk dengan pasangan, maka disarankan agar Anda juga membicarakan upaya yang dilakukan oleh Anda berdua dalam hubungan tersebut. Anda dapat menghargai upaya satu sama lain seperti Anda dapat berbicara tentang bagaimana pasangan Anda melakukan hal-hal yang membuat Anda tersenyum.
6. Cara memperbaiki masalah
Putus cinta tidak pernah bisa menjadi solusi untuk masalah yang timbul dalam hubungan Anda. Jika ada sedikit peluang untuk menyelesaikan masalah, maka Anda disarankan untuk mencoba membicarakan hal yang sama dengan pasangan Anda. Karena itu, sangat penting bagi Anda untuk mendiskusikan kemungkinan memperbaiki hubungan. Anda dapat menemukan beberapa cara untuk memperbaiki masalah yang telah ada dalam hubungan Anda untuk sementara waktu. Bisa jadi Anda dan pasangan bisa menyelesaikan masalah dan memperkuat hubungan Anda.
7. Hal-hal yang ingin Anda fokuskan setelah putus
Jika Anda memutuskan untuk putus dengan pasangan, Anda mungkin berpikir untuk berkonsentrasi pada hal-hal penting lainnya dalam hidup Anda. Anda berdua dapat membicarakan hal-hal ini untuk memastikan bahwa Anda akan mencoba yang terbaik untuk melanjutkan setelah perpisahan.
8. Momen indah yang Anda miliki berdua
Tentu ada saat-saat baik dalam hubungan Anda. Saat Anda mengakhiri hubungan dengan pasangan, mengapa tidak berbicara tentang saat-saat berharga yang Anda miliki berdua. Bahkan jika Anda telah memutuskan untuk tidak kembali ke hubungan, mengenang saat-saat indah dalam hubungan Anda, dapat menghilangkan kepahitan dari hati Anda. Kalian berdua masih bisa berhubungan baik bahkan setelah putus.