Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Bogor Ade Yasin berkisah tentang seorang ibu dan dua anak yang terpapar virus corona atau Covid-19 di wilayahnya. Menurut Ade, suami perempuan tersebut bekerja di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Awal kejadian ketika bapaknya pulang dari tempat kerjanya di RS Wisma Atlet 14 April, tiga jam kemudian anaknya merasakan panas dan kepalanya sakit, suhunya ada sekitar 40 derajat Celcius," kata Ade Yasin pada Ahad, 26 April 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Meski begitu, dari hasil pemeriksaan laboratorium, sang suami tidak tertular alias negatif COVID-19. Namun istri serta dua anaknya yang berusia empat tahun dan delapan tahun positif terinfeksi.
"Anaknya ada tiga, yang pertama usia delapan tahun positif, (anak) yang kedua negatif, (anak) yang terakhir yang empat tahun itu positif, ayahnya negatif," kata Bupati yang juga merupakan Ketua Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor itu.
Ia memaparkan, pada pagi hari tanggal 15 April 2020 kedua anaknya sempat dilarikan ke rumah sakit. Kemudian ditetapkan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP).
Selanjutnya pada 18 April 2020, ibunya juga mengeluhkan sakit sehingga memutuskan juga untuk periksa swab.
"Tanggal 20 April hasil lab dari Rumah Sakit Polri bahwa ibu tersebut beserta dua anaknya positif COVID-19," kata Ade Yasin.
Kejadian itu sempat viral melalui video saat penjemputan oleh petugas medis mengenakan pakaian hazmat di kediamannya yang berlokasi di Cileungsi Kabupaten Bogor.