Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Temuan 42 Kasus Anak Gagal Ginjal Akut, Warga DKI Jakarta Diimbau untuk Waspada

Sejak 1 Januari hingga 13 Oktober 2022, Dinas Kesehatan DKI mencatat 42 laporan kasus gagal ginjal akut misterius pada anak di Jakarta.

14 Oktober 2022 | 17.10 WIB

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia Handayani saat ditemui di kantor Dinas Kesehatan DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 24 Januari 2020. TEMPO/Lani Diana
Perbesar
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia Handayani saat ditemui di kantor Dinas Kesehatan DKI, Jakarta Pusat, Jumat, 24 Januari 2020. TEMPO/Lani Diana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Kesehatan DKI Jakarta meminta masyarakat mewaspadai penyakit gagal ginjal akut pada anak usia di bawah 6  tahun setelah muncul laporan 42 kasus sejak Januari hingga Oktober 2022.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Dwi Oktavia mengatakan masyarakat jangan menunda waktu untuk segera berobat jika menemukan gejala penyakit misterius itu. 


"Perhatikan frekuensi dan jumlah buang air kecil, jika berkurang atau bahkan tidak buang air kecil sama sekali," kata Dwi di Balai Kota Jakarta, Jumat 14 Oktober 2022, seperti dikutip dari Antara.

Gejala awal gangguan ginjal akut misterius itu, kata Dwi, antara lain demam, diare, muntah, serta batuk dan pilek. Gejala lanjutan adalah penurunan jumlah urine dan frekuensi buang air kecil. Badan mengalami pembengkakan dan terjadi penurunan kesadaran serta sesak nafas.

Dinas Kesehatan DKI mengimbau agar dalam 12 jam, orang yang mengalami gejala demam, diare, muntah, hingga frekuensi buang air kecil berkurang untuk segera dibawa ke fasilitas kesehatan. Semakin cepat terdeteksi, kata Dwi, semakin baik pemulihan penyakit ini jika ditangani khusus.

Untuk mencegah gangguan ginjal, masyarakat diminta mencukupi kebutuhan cairan harian sesuai usia, konsumsi makanan lengkap dan gizi seimbang. Dinkes juga mengimbau warga Jakarta Kemudian, terapkan pola hidup sehat, hindari mengonsumsi obat keras terbatas tanpa resep dokter.

Pihaknya meminta masyarakat tidak panik namun tetap waspada jika jumlah dan frekuensi buang air kecil anak berkurang.

Gangguan ginjal akut misterius merupakan kondisi ketika ginjal tiba-tiba tidak dapat menyaring limbah dari darah tanpa diketahui penyebabya. Dwi mengatakan penyebab gangguan ginjal akut itu masih dalam investigasi.

Sejak 1 Januari hingga 13 Oktober 2022, Dinas Kesehatan DKI mencatat 42 laporan kasus gagal ginjal akut misterius pada anak di Jakarta. Dari 42 kasus itu, 29 ditemukan pada laki-laki, dan 13 kasus perempuan.

Sebanyak 37 kasus ditemukan pada balita dan lima kasus pada pasien usia 5-18 tahun. Selama perawatan, 25 pasien meninggal, 7 masih rawat inap dan 10 kasus sembuh.

Beberapa penyebab gangguan ginjal akut misterius yang teridentifikasi adalah infeksi leptospirosis, influenzae, parainfluenzae.

Dinkes DKI juga mencatat
 MISC/long COVID-19, virus Cytomegalovirus atau CMV yakni kelompok virus herpes, selanjutnya virus Herpes simplex virus (HSV), bocavirus, legionella, shigella, dan E.coli. MISC adalah Multisystem Infommatory Syndrome in Children yang diduga berkaitan dengan penyebab gangguan ginjal.

Penyebab lain gagal ginjal misterius ini masih tetap dicari. Dinkes DKI menyebut MISC sebagai komplikasi yang dapat muncul pada pasien Covid-19 anak, yang ditandai peradangan di berbagai sistem organ termasuk ginjal.

Baca juga: KPAI Minta Peredaran Obat Batuk Asal India yang Sebabkan 131 Balita Gagal Ginjal Disetop

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus