Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo BBC

Putri Mako dari Jepang tunda pernikahan dengan orang awam

Reporter

Editor

BBC

image-gnews
Iklan
Princess Mako, the elder daughter of Prince Akishino and Princess Kiko, and her fiancee Kei Komuro, a university friend of Princess Mako, smile during a press conference to announce their engagement at Akasaka East Residence in Tokyo, Japan, September 3, 2017. Reuters
Putri Mako bertemu dengan Kei Komuro, seorang karyawan sebuah firma hukum, saat mereka menempuh studi pada 2012 di Universitas Kristen Internasional, Tokyo.

Putri Mako dari Jepang menunda pernikahannya dengan sang kekasih, yang merupakan orang awam dari luar lingkungan kerajaan.

Semula, cucu tertua Kaisar Akihito itu dijadwalkan menikah dengan Kei Komuro pada November mendatang.

Baca Juga:

Akan tetapi, sebagaimana dilaporkan kantor berita Jiji Press, rencana itu terpaksa ditunda karena kurang waktu untuk menyusun "persiapan matang".

"Saya sangat minta maaf karena menyebabkan masalah besar dan beban tambahan kepada mereka yang secara tulus membantu pernikahan kami," kata Putri Mako seperti dikutip kantor berita AFP.

putri mako Reuters
Putri Mako bersama ayahnya Pangeran Akishino serta ibu dan adiknya.

Seorang juru bicara Kekaisaran Jepang mengatakan pasangan tersebut berencana menikah setelah serangkaian upacara yang berkaitan dengan lengsernya Kaisar Akihito dan naik takhtanya putra mahkota, Pangeran Naruhito—paman Putri Mako.

Baca Juga:

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada kesempatan yang sama, juru bicara kekaisaran membantah penundaan pernikahan Putri Mako terkait dengan artikel sebuah majalah baru-baru ini mengenai masalah keuangan yang diduga membelit ibu Komuro—calon mertua Putri Mako.

silsilah kekaisaran jepang BBC

Putri Mako mengumumkan pertunangannya dengan kekasihnya, tahun lalu. Karena sang kekasih merupakan orang awam, Putri Mako harus rela melepaskan status kebangsawanannya.

Pasalnya, hukum kerajaan Jepang menyebutkan bahwa seorang putri harus melepaskan status bangsawan setelah menikah dengan rakyat awam.

Putri Mako bertemu dengan Kei Komuro, seorang karyawan sebuah firma hukum, saat mereka menempuh studi pada 2012 di Universitas Kristen Internasional, Tokyo.

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada