Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Google Maps kini menghadirkan fitur baru yang memungkinkan pengguna memperoleh informasi real-time mengenai Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line, mulai dari waktu kedatangan di stasiun hingga posisi kereta secara langsung atau real-time. Langkah ini dilakukan guna menyambut periode mudik 2025, memastikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi masyarakat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Strategic Partnerships Development Manager Google Maps Indonesia Galuh Rohmah mengungkapkan bahwa pencarian terkait informasi mudik dan rute perjalanan selalu meningkat menjelang Ramadan. “Jadi salah satu pencarian tertinggi ketika momen-momen ramadan seperti ini adalah info mudik atau rute mudik,” kata Galuh dalam acara Google #TemanRamadan di Jakarta, Kamis, 6 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Galuh mengatakan, fitur baru ini merupakan hasil kolaborasi antara Google dengan PT Kereta Commuter Indonesia atau PT KCI. “Kami berusaha mulai dari bulan suci ini membantu para pengguna Google Maps yang menggunakan transportasi publik untuk bisa perencanakan perjalanan mereka dengan lebih efektif,” tuturnya.
Kini, Google Maps bisa menampilkan informasi jadwal KRL. Tak hanya jadwal, tapi juga estimasi waktu kedatangan kereta di stasiun, pelacakan posisi kereta, serta pemberitahuan jika kereta mengalami keterlambatan atau tiba lebih cepat. “Di Google Maps mulai bulan ini teman-teman bisa melihat informasi real-time,” kata Galuh.
Selain KRL, Google Maps juga menghadirkan informasi mengenai kereta jarak jauh untuk memudahkan perjalanan para pemudik, seperti jadwal keberangkatan kereta, stasiun-stasiun pemberhentian, hingga nama kereta. “Karena kan pasti ada kereta tambahan, kereta tambahan khusus mudik, itu semuanya akan bisa diakses di Google Maps,” kata Galuh.
Tak hanya transportasi umum, Google juga memperhatikan pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi baik lewat tol maupun non tol. Galuh menyebut, Google Maps akan menghadirkan informasi navigasi melalui kolaborasi dengan sejumlah instansi terkait seperti Polri, Jasa Marga, Korlantas, dan Kementerian Perhubungan. Kata Galuh, Google akan rapat koordinasi dengan instansi-instansi tersebut rencananya pada 11 Maret 2025 mendatang.
Pilihan Editor: Google Play Kini Dukung Pembayaran dengan QRIS