Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa agung di beberapa negara bagian Amerika Serikat mengumumkan penyelidikan terhadap teknik yang digunakan Meta untuk meningkatkan frekuensi dan durasi keterlibatan anak remaja di Instagram. Penyelidikan juga bertujuan untuk melihat efek negatif yang mungkin ditimbulkan teknik tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Negara-negara bagian tersebut mencakup California, Florida, Kentucky, Massachusetts, Nebraska, New Jersey, New York, Tennessee, dan Vermont. Para jaksanya menuduh platform Instagram dapat memiliki efek negatif pada anak muda. Langkah yang dilakukan juga didukung dengan sebuah penelitian yang berjudul ‘Instagram is Toxic for Teen Girls’.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penelitian itu kemudian dibahas dalam sidang Senat. Sidang menghadirkan Frances Haugen, mantan karyawan Facebook—kini Meta--yang mengatakan bahwa perusahaan tidak mungkin mengubah kebiasaannya menempatkan keuntungan di atas kesejahteraan rakyat.
Penyelidikan akan melihat apakah perusahaan melanggar undang-undang perlindungan konsumen dalam upayanya untuk membuat orang tetap terlibat dengan konten di Instagram.
Sebelumnya, jaksa agung di Ohio sudah lebih dulu menggugat, menuduh perusahaan yang sama menyesatkan publik tentang efek terhadap anak-anak. Namun, Meta menjawabnya bahwa gugatan itu ‘tidak berdasar’ dan sebagian besar telah menolak laporan dan mengklaim bahwa penelitian yang diterbitkan tidak memiliki konteks.
Beberapa jaksa agung yang terlibat dalam penyelidikan yang diumumkan pada Kamis, 18 November 2021, terlibat dalam upaya awal tahun ini untuk meyakinkan Meta berhenti mengerjakan platform Instagram untuk anak. Perusahaan sebelumnya telah mengumumkan tujuannya untuk membuat versi jejaring sosial untuk pengguna yang lebih muda dari 13 tahun dan kemudian dihentikan pengerjaannya.
THE VERGE | WALL STREET JOURNAL
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.