Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Mahasiswa ITB Gagas Aplikasi Kelola Pangan Tak Laku, Juara Ideanation 2021

Tim mahasiswa ITB berharap konsep itu bisa mengatasi persoalan surplus meal yang menjadi sampah pangan atau food waste.

22 Oktober 2021 | 20.35 WIB

ilustrasi supermarket (pixabay.com)
Perbesar
ilustrasi supermarket (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Bandung - Tim mahasiswa Kewirausahaan angkatan 2020 dari Sekolah Bisnis dan Manajemen Institut Teknologi Bandung (ITB) meraih juara nasional di ajang Startup Idea Competition (Ideanation) 2021. Tim Smeal, singkatan dari surplus meal, menggagas aplikasi transaksi pangan kemasan yang tidak terjual alias tak laku sebelum kedaluarsa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Anggota tim terdiri dari Pujangga Reogavi, Mahfudz Dzaki, dan Alfinza Willys Alfarizi berharap konsep itu bisa mengatasi persoalan sampah pangan. “Tujuan utama kami ingin mengurangi food waste,” kata Dzaki.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Konsep aplikasi seluler gagasan mereka itu guna membantu proses manajemen produk olahan makanan dan membantu banyak orang soal pangan. Caranya dengan menghubungkan pelanggan dengan berbagai gerai pengecer juga grosir yang memiliki stok makanan atau minuman berlebih dan tidak terjual dengan batas tanggal kedaluarsa tertentu.

Pembeli akan dimudahkan untuk memilih gerai yang tersedia dalam radius tertentu dan batas waktu kelayakan pangannya. Pembayaran bisa dilakukan dengan e-money dan layanan antar ke tempat. “Semoga ide kami dapat direalisasikan dan berjalan dengan lancar sehingga bisa mengentaskan masalah food waste di Indonesia,” kata Dzaki.

Ideanation 2021 dihelat Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Bisnis Institut Pertanian Bogor pada 15 September – 2 Oktober lalu. Kompetisi terbagi dalam tiga tahapan. Mulai dari pengiriman Business Model Canvas (BMC) oleh peserta, selanjutnya proses penyaringan yang menghasilkan 42 tim terbaik.

Pada babak kedua itu, tim peserta diminta membuat proposal. Di babak akhir yang meloloskan 10 tim, sebanyak 10 tim terpilih harus mengirimkan presentasi gagasan aplikasinya dan video profil singkat. Dari laman ITB diketahui juara kedua diraih Vincenzo Team dan Limbah Profit juara ketiga.


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Zacharias Wuragil

Zacharias Wuragil

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus