Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Digital

Persaingan Chip, Penerus Snapdragon 888 Dikabarkan Mulai Diuji Ponsel Cina

MediaTek juga dikabarkan sedang mengembangkan chip fabrikasi 4 nm dan mulai diproduksi akhir tahun ini, atau awal 2022.

15 Juni 2021 | 15.24 WIB

Qualcomm Snapdragon 888 5G. Kredit: Qualcomm
Perbesar
Qualcomm Snapdragon 888 5G. Kredit: Qualcomm

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Dua pekan lalu, bocoran keberadaan penerus chip Qualcomm Snapdragon 888 alias SM8450 mulai tersiar. Sekarang, Digital Chat Station melaporkan bahwa beberapa merek ponsel top di Cina sudah mulai menguji chipset generasi terbaru dari Qualcomm untuk ponsel flagship itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Chip dengan teknologi fabrikasi 4 nm itu diklaim bakal memberi pembaruan yang signifikan. Laporan itu menulis kemajuan yang dibuat oleh chip terbaru dibandingkan Snapdragon 888 akan lebih signifikan daripada yang dibuat antara Snapdragon 888 dan 865 pada tahun lalu. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Chipset Snapdragon unggulan mendatang diharapkan hadir dengan arsitektur chip ARMv9 baru Qualcomm dengan inti Kryo 780 dan GPU Adreno 730. Chip baru juga dipatikan membawa modem X65 5G yang diperbarui dan chip FastConnect 6900 dengan konektivitas Bluetooth 5.2 dan Wi-Fi 6E.

Sumber lain juga mendukung informasi tersebut. Sebuah kode Qualcomm U baru bernama SM8450 “Waipio” muncul secara online. Chip ini terus menarik perhatian banyak orang dalam industri dan juga netizen. Chipset ini diharapkan untuk debut pada paruh kedua tahun ini.

Lainnnya, ada sebuah perangkat bernama “Qualcomm Lahaina” muncul di sub-platform GeekBench yang sedang berjalan. Dilihat dari data running score, single-core running point-nya mencapai 1171 sedangkan running point multi-core mencapai 3704.

Nilai tersebut tidak jauh berbeda dari model Snapdragon 888, tapi frekuensi CPU telah ditingkatkan menjadi 3.0 GHz. Inti super besar X1 telah ditingkatkan dari sebelumnya 2.84 GHz, frekuensi inti lainnya tetap tidak berubah.

Core CPU Utama (Cortex-X1) akan menjadi yang memiliki 3GHz, Core Kinerja 3x (Cortex-A78) akan memiliki kecepatan clock 2,42 dan CPU Efisiensi 4x (Cortex-A55) akan naik ke 1,8GHz. Namun, tidak ada informasi tentang frekuensi GPU. Saat ini, skornya tidak jauh berbeda dengan versi normal. 

Merek lain MediaTek, juga dikabarkan sedang mengembangkan chip fabrikasi 4 nm dan mulai diproduksi akhir tahun ini, atau awal 2022. Kabarnya sejumlah merek ponsel juga telah memesan chip flagship milik MediaTek ini.

Kabarnya prosesor garapan MediaTek ini akan mampu bersaing dengan seri Snapdragon 800 milik Qualcomm. Namun, belum banyak informasi mengenai chip tersebut.

GSM ARENA | GIZCHINA | DIGITAL CHAT STATION

Zacharias Wuragil

Zacharias Wuragil

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus