Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
ADA ”kado” istimewa buat Daud Dharsono. Baru sebulan menjabat Direktur Utama PT Sinar Mas Agro Resources and Technology, ia mendapat pekerjaan ekstra. Awal Desember lalu, Daud tak hanya sibuk membuat program kerja 2009 untuk anak usaha Sinar Mas itu, tapi juga merevisi seabrek rencana. Perluasan lahan 40 ribu hektare dipotong separuh, belanja kendaraan operasional dihapus, dan pemupukan ditekan. ”Ini tahun berat. Kami harus banyak menghemat dan melakukan efisiensi,” kata Daud.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo