Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Citilink Indonesia Siapkan Penerbangan ke Frankfurt dan Jeddah

PT Citilink Indonesia tengah menyiapkan ekspansi bisnis dengan membuka rute penerbangan internasional jarak jauh pada kuartal terakhir 2019

1 Juli 2019 | 07.03 WIB

Pesawat komersial Citilink dengan rute penerbangan HLP- YIA mendarat di Bandara YIA saat penerbangan perdana di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kulonprogo, DI Yogyakarta, Senin 6 Mei 2019. Saat ini Bandara YIA mulai beroperasi untuk penerbangan komersial. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Perbesar
Pesawat komersial Citilink dengan rute penerbangan HLP- YIA mendarat di Bandara YIA saat penerbangan perdana di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kulonprogo, DI Yogyakarta, Senin 6 Mei 2019. Saat ini Bandara YIA mulai beroperasi untuk penerbangan komersial. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - PT Citilink Indonesia tengah menyiapkan ekspansi bisnis dengan membuka rute penerbangan internasional jarak jauh pada kuartal terakhir 2019. Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo mengatakan maskapai low cost carrier milik Garuda Indonesia Group itu akan terbang ke Kota Frankfurt dan Jeddah. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Frankfurt dan Jeddah adalah salah satu potensi yang akan didevelop. Kami buka mulai Oktober dan Desember untuk terbang perdana," ujar Juliandra di kantor Garuda Indonesia, Jakarta Pusat, Ahad, 30 Juni 2019. 

Adapun pada Oktober, Citilink bakal memulai debut jarak jauhnya ke Kota Frankfurt lebih dulu. Frankfurt dipilih lantaran kota itu merupakan hub terbesar ketiga di Eropa setelah London dan Amsterdam. 

Sedangkan pada Desember, maskapai menyusul bakal terbang ke Jeddah, salah satunya untuk keperluan umrah. Setelah kedua rute itu terlampaui, Citilink akan menjajaki pasar beberapa kota di Australia dan Vietnam. Menurut Juliandra, perseroan telah mengurus perizinan penerbangan ke kedua negara itu. 

Juliandra menjelaskan, penumpang internasional ini nantinya akan diangkut dengan armada wide body Airbus A330-900 NEO. Tipe pesawat tersebut mampu terbang hingga jarak 13 ribu kilometer. Juliandra mengklaim Citilink merupakan LCC pertama yang menerbangkan A330-900 NEO. 

Berdasarkan rinciannya, A330-900 NEO memiliki kapasitas 365 kursi. Sebanyak 42 kursi merupakan kelas premium ekonomi dan 323 sisanya adalah kelas ekonomi. 

Simak berita lainnya terkait Citilink di Tempo.co.

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus