Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Frekuensi Penerbangan Surut, Konsumsi Avtur di Kertajati Turun

Saat ini tersisa 12 penerbangan beroperasi di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati dengan dua maskapai yang beroperasi

10 September 2019 | 20.45 WIB

Petugas melakukan pemeriksaan rutin pada tangki timbun di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina di Pontianak, Kalimantan Barat, 14 Oktober 2017. TBBM Pontianak setiap harinya mendistribusikan Premium, Pertamax, Pertalite, Solar dan Avtur. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Perbesar
Petugas melakukan pemeriksaan rutin pada tangki timbun di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina di Pontianak, Kalimantan Barat, 14 Oktober 2017. TBBM Pontianak setiap harinya mendistribusikan Premium, Pertamax, Pertalite, Solar dan Avtur. TEMPO/Dhemas Reviyanto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Majalengka – Saat ini tersisa 12 penerbangan beroperasi di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati dengan dua maskapai yang beroperasi, masing-masing Lion Air dan Air Asia. Jumlah ini turun dari sebelumnya, 21 penerbangan di awal Juli lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Operation Head Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU)  Pertamina Kertajati, Chirst Adry Tangel, mengakui penggunaan avtur menurun di BIJB Kertajati. “Dari penerbangan tersebut penggunaan avtur mencapai 60 hingga 70 kiloliter perhari dari sebelumnya, bisa lebih dari 90 kiloliter/hari,” ungkap Chirst, Selasa, 10 September 2019. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sementara itu, General Manager Pertamina Marketing Operation Region III, Tengku Fernanda, juga mengakui jika suplai avtur ke BIJB Kertajati masih relatif kecil. Yaitu maksimal hanya 70 kiloliter/hari. yang setara dengan 1,4 persen dibandingkan total pasokan di Bandara Soekarno Hatta.

Pertamina, kata Fernanda, tetap berkomitmen untuk memenuhi dan melayani kebutuhan avtur di BIJB Kertajati. Pasokan avtur bandara Kertajati dibawa dari terminal BBM Balong ke DPPU menggunakan mobil tangki khusus avtur. Yakni bridger dengan kapasitas 24 kiloliter.

Avtur tersebut kemudian ditampung di 4 unit tangki modular berkapasitas masing-masing 20 kiloliter dan kemudian disalurkan dengan menggunakan mobil tangki khusus ke pesawat atau yang disebut dengan mobil tangki refueler

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus