Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Ini Tugas Satgas di Kementerian Kominfo yang Bakal Dipimpin Budi Arie, Juga Bakal Awasi AI dan Satelit

Jokowi akan membentuk Satgas khusus di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Apa saja tugasnya?

18 Juli 2023 | 15.40 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Ketua Umum relawan Pro Jokowi Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi & Informatika Kabinet Indonesia Maju sisa masa jabatan periode Tahun 2019 - 2024 di Istana Negara, Jakarta, Senin 17 Juli 2023. TEMPO/Subekti.
Perbesar
Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Ketua Umum relawan Pro Jokowi Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi & Informatika Kabinet Indonesia Maju sisa masa jabatan periode Tahun 2019 - 2024 di Istana Negara, Jakarta, Senin 17 Juli 2023. TEMPO/Subekti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi melantik Budi Arie Setiadi sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) baru pada Senin, 17 Juli 2023. Sebelumnya, jabatan Menkominfo ini diduduki oleh Johnny G. Plate yang kini menjadi tersangka kasus korupsi pengadaan proyek tower Base Transceiver Station (BTS) 4G Bakti Kominfo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pada acara pengambilan sumpah yang dilakukan di Istana Negara tersebut, ditunjuk juga Nezar Patria sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Untuk membantu menjalankan tugas dan menyelesaikan pekerjaan Menkominfo serta Wamenkominfo baru itu, Jokowi pun akan membentuk tim satuan tugas atau Satuan Tugas atau Satgas Khusus di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kementerian Kominfo).

Lantas, apa saja tugas dari Satgas yang dibentuk Jokowi untuk bantu Menkominfo dan Wamenkominfo baru? Simak informasi selengkapnya berikut ini.

Tugas Satgas di Kemenkominfo

Setelah melakukan pengambilan sumpah menteri dan wakil menteri baru, Jokowi mengungkapkan akan membentuk Satuan Tugas di Kemenkominfo. Adapun tujuan dari pembentukannya adalah untuk memperkuat teknologi informasi di Indonesia mulai dari kedaulatan data, e-commerce, Internet of Things (IoT), hingga implementasi Artificial Intelligence (AI).

"Kita punya waktu yang sangat pendek satu setengah tahun kurang, yang berkaitan dengan kedaulatan data, AI, frekuensi, satelit, semuanya bisa segera dirampungkan dan dituntaskan," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin 17 Juli 2023.

Jokowi mengatakan, pekerjaan rumah terberat yang harus dihadapi oleh Menkominfo dan Wamenkominfo di sisa periode ini adalah mewujudkan Information and Communication of Technology (ICT) yang baik. 

"Kecepatan perubahan dunia ini sekarang ini sangat ditentukan oleh ICT, oleh sebab itu, (Kominfo) ini juga kami perkuat dengan Wamen dan juga akan kita bantu lagi dengan satgas," tutur Jokowi.

Jokowi juga mengungkapkan akan segara membahasnya bersama Budi Arie dan Nezar Patria dalam waktu dekat. Pasalnya, dia pun mengakui jika tugas yang akan dikerjakan nanti bukanlah hal yang mudah.

“Nanti dengan pak Menteri, dengan pak Wamen akan kami bicarakan, karena ini bukan persoalan mudah,” kata Jokowi. 

Selanjutnya: Budi Arie akan bergerak cepat...

Budi Arie Akan Bergerak Cepat

Sementara itu, Menkominfo baru, Budi Arie Setiadi, mengaku akan bergerak cepat untuk menindaklanjuti arahan dari Presiden Jokowi mengenai pembentukan Satgas tersebut.

“Pokoknya nanti kami akan jalankan apa yang diperintahkan pak presiden, akan gerak cepat semua,” kata Budi di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin, 17 Juli 2023. 

Jokowi Perintahkan Tertibkan Fenomena Medsos Jadi E-Commerce

Jokowi juga meminta Budi Arie agar menyelesaikan persoalan mengenai media sosial yang bermanipulasi menjadi e-commerce belakangan ini. Kepala negara mengaku akan memberi perhatian penuh terhadap perkembangan teknologi untuk mengimbangi perkembangan zaman.

"Saya sampaikan semuanya bisa dikejar, dipercepat, karena setelah saya detailkan persoalan-persoalan yang ada di dalam, bukan persoalan yang mudah. E-commerce yang sekarang ini kecepatan perubahannya sangat cepat banget," kata Jokowi. 

Alasan Jokowi Memilih Budi Arie Sebagai Menkominfo Baru

Budi Arie Setiadi ditunjuk Presiden Jokowi menduduki jabatan Menkominfo baru untuk mengisi kursi yang ditinggalkan Johnny G. Plate setelah menjadi tersangka kasus korupsi BTS Kominfo. Penunjukan Budi Arie ini tentu dilakukan bukan tanpa sebab. Jokowi mengungkap alasan memilih Budi Arie menjadi Menkominfo adalah agar penyelesaian proyek BTS 4G dapat segera selesai. 

"Begini, kami hanya punya waktu yang sangat pendek. Satu setengah tahun kurang sehingga saya ingin yang pertama di Kominfo penyelesaian BTS itu harus diutamakan," kata Jokowi usai melantik menteri dan wakil menteri di Istana Kepresidenan. 

Jokowi menyebut penunjukkan Budi dirasa tepat karena sebelumnya Ketua Umum relawan Pro Jokowi (Projo) itu menjabat sebagai Wakil Menteri Desa PDTT. Sementara proyek BTS 4G ini memang menyasar desa-desa yang tertinggal dan belum memiliki akses internet. 

"Karena nanti menyangkut pelayanan kepada masyarakat terutama di daerah-daerah terdepan dan tertinggal," kata Jokowi. 

 

RADEN PUTRI | ADE RIDWAN YANDWIPUTRA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus