Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Jokowi: Dulu Charlie Chaplin Naik Kereta ke Garut

Jokowi menyatakan reaktivasi jalur kereta di Garut untuk pengembangan pariwisata daerah tersebut.

18 Januari 2019 | 17.28 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau Program Mekaar binaan PNM di Kampung Pasar Kolot, Garut, Jawa Barat, Jumat 18 Januari 2019. Presiden meminta nasabah penerima program Mekaar bekerja keras dan meningkatkan usahanya sehingga bisa membantu perekonomian keluarga. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Perbesar
Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau Program Mekaar binaan PNM di Kampung Pasar Kolot, Garut, Jawa Barat, Jumat 18 Januari 2019. Presiden meminta nasabah penerima program Mekaar bekerja keras dan meningkatkan usahanya sehingga bisa membantu perekonomian keluarga. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut upaya reaktivasi jalur kereta api di Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, terkait dengan pengembangan wisata di wilayah itu.

Baca: Jokowi Sebut Putrinya Tak Lolos CPNS, Apa Sebabnya?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Memang akan dimulai reaktivasi jalur-jalur baru. Tidak hanya satu, tapi ada empat yang akan segera dimulai termasuk nanti yang masuk ke kawasan-kawasan wisata. Karena memang dulunya ada dan ini menyangkut kawasan-kawasan wisata," kata Presiden Joko Widodo setelah meninjau program penyambungan listrik gratis sinergi BUMN di Cibatu, Garut, Jumat, 18 Januari 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebelum ke lokasi tersebut, Presiden Jokowi dan rombongan berkunjung ke lokasi reaktivasi jalur kereta api di Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut. Jalur kereta api yang melintasi Stasiun (St) Cibatu-St Garut-St Cikanjang (47,5 kilometer) yang selama ini tidak berfungsi, akan diaktifkan kembali (reaktivasi).

"Yang paling penting segera dimulai. Saya targetkan dua tahun tetapi mungkin mundur sedikit-sedikitlah. Ini hanya reaktivasi," kata Jokowi.

PT Kereta Api Indonesia mencatat, jalur Cibatu-St Cikanjang ditutup pada tahun 1982, sementara jalur St Cibatu-St Garut ditutup pada tahun 1983. Selama tidak beroperasi, kedua jalur ini dimanfaatkan warga sebagai jalan setempat hingga pendirian bangunan.

Dengan adanya reaktivasi, akan mengurangi tingkat kemacetan kota, memberikan solusi bagi transportasi yang efisien dan terjangkau serta menjadi pemicu pengembangan area di sekitar stasiun dan jalur kereta.

Selain itu, reaktivasi juga akan mempermudah akses wisatawan ke Kabupaten Garut, memudahkan angkutan penumpang, barang, dan distribusi komoditas unggulan masyarakat setempat serta mendorong perkembangan industri lokal.

"Untuk menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru terutama di kawasan-kawasan wisata. Dulu pernah loh ke Garut tahun 1926 Charlie Chaplin. Ke sini lho, betul. Dua kali lagi. Karena melihat keindahan ini, naiknya kereta api," katanya.

Saat ditanya perasaannya berkereta dari Bandung ke Garut, Presiden Jokowi seperti merasakan sendiri hal yang dirasakan Charlie Chaplin saat berkunjung ke Garut.

"Ya itu, Charlie Chaplin dulu juga turun di Bandung kemudian naiknya ke sini dengan kereta api ke Garut juga sama sambil lihat kanan-kiri gitu," kata Jokowi sambil setengah tertawa.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus