Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Mau menjajal peruntungan bisnis dengan membuka pusat jajanan serba ada atau Pujasera? Intip pengalaman Irma Darmawangsa. Dia menyewakan lahan kepada para pedagang, yang diberi nama Kampung Botram. Total sudah ada tujuh pedagang yang menyewa tempat di lahannya.
Baca juga: Terus Terjaga di Pujasera Sleepless Tebet
Semula, Irma Darmawangsa berniat membuka restoran yang mewah. Namun hal itu diurungkan atas saran dari kakaknya, yang dipercaya mengelola Pujasera tersebut. Untuk bisnis ini saja, Irma menghabiskan modal hingga ratusan juta.
"Bangun tempat begitu (restoran) kan mahal, gue aja segini udah wah. Gue begini aja habis 600 juta. Ternyata harga material mahal, gue kira masih sama kayak dulu, hahaha," ujar Irma Darmawangsa, di Kawasan Metland Tambun, Bekasi, Jawa Barat, Minggu 9 September 2018.
Menjalani usahanya, Irma menunjuk seorang kordinator yang bertugas mengurus Pujasera tersebut. Termasuk urusan menggandeng pedagang yang ingin bergabung dan mengumpulkan uang sewa.
Baca juga: Bersantap di Restoran Alibaba dengan Pelayan Robot, seperti Apa?
"Misalnya lo nih koordinator, pokoknya gue tahu lo setahun setor ke gue sekian puluh juta, dan dia menyanggupi. Kordinator ini juga ngerti hal seperti ini, gimana caranya mengajak pedagang gabung, pokoknya udah ahli," jelas Irma Darmawangsa.
TABLOIDBINTANG
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini