Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Di tengah pandemi Covid-19 yang belum usai, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tetap kedatangan dua perusahaan baru. Sepanjang 13 hingga 17 April 2020, ada dua perusahaan baru yang melantai di bursa, yaitu PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) dan PT Bhakti Multi Artha Tbk (BHAT).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Sehingga, jumlah perusahaan yang tercatat baru selama 2020 menjadi 26 perusahaan,” kata Sekretaris Perusahaan BEI Yulianto Aji Sadono dalam keterangan di Jakarta, Sabtu, 18 April 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bumi Benowo Sukses Sejahtera adalah perusahaan yang bergerak pada sektor Property, Real Estate and Building Construction dengan subsektor Property and Real Estate. Sementara, Bhakti Multi Artha bergerak pada sektor Finance dengan subsektor Insurance.
Yulianto mengatakan seremoni pencatatan perdana saham secara virtual ditayangkan pada kanal youtube BEI. Hal ini dilakukan sehubungan dengan antisipasi penyebaran Pandemi COVID-19 serta menaati peraturan Pemerintah terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Provinsi DKI Jakarta.
Adapun pada tahun lalu, BEI mencatat jumlah perusahaan yang melakukan penawaran saham perdana melorot dari tahun sebelumnya. Tahun 2019, BEI merekap hanya terdapat 55 perusahaan yang melakukan aksi IPO dengan total dana Rp 14,78 triliun.
Sedangkan perusahaan yang melantai perdana di bursa saham pada 2018 mencapai 57 emiten. Total dana segar yang dicatatkan dari IPO kala itu mencapai Rp 15,67 triliun.
"Kami tahu, 2019 bukan merupakan tahun yang mudah dan itu juga berpengaruh terhadap indeks. Seperti yang kita lihat, IHSG mengalami pengaruh terhadap faktor eksternal," ujarnya di kantor BEI, Jakarta, dalam penutupan perdagangan saham pada Senin, 30 Desember 2019.
Sehingga pada tahun 2020, BEI juga tidak memasang target muluk-muluk. “Kami ingin seperti 2 tahun yang lalu, minimal 57 perusahaan yang kami harapkan bisa jadi saham baru melalui IPO pada 2020,” kata Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi pada Kamis, 2 Januari 2020.
FAJAR PEBRIANTO