Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Profil Haikal Hassan yang Dipercaya Prabowo sebagai Kepala BPJPH, Mantan Konsultan di Perusahaan Tambang

Haikal Hassan mulai dikenal luas setelah terlibat sebagai salah satu panitia dalam aksi 2 Desember 2016 atau Aksi 212.

24 Oktober 2024 | 10.37 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto resmi melantik Haikal Hassan Baras atau Babe Haikal menjadi Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa, 22 Oktober 2024. Adapun tugas dari Haikal adalah menggencarkan sertifikasi halal kepada para pelaku usaha di Indonesia, baik pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) maupun perusahaan besar sebagai produsen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dikutip dari Antara, tugas tersebut berdasarkan mayoritas penduduk Indonesia yang beragama Islam, sehingga diwajibkan untuk mengonsumsi atau menggunakan barang yang halal. Rincian produk yang dapat disertifikasi halal adalah produk pangan, obat-obatan, kosmetik, barang gunaan (bahan kimia, sabun, detergen, kulit, filter air, dan sebagainya).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam melaksanakan tugasnya, ia akan didampingi oleh Arfiansyah Noor, mantan Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB) yang kini menjabat sebagai Wakil Kepala BPJPH. Hal ini bertujuan untuk memastikan koordinasi yang efektif dalam pengawasan dan jaminan produk halal.

Profil Haikal Hassan

Haikal Hassan merupakan pria kelahiran Jakarta, 21 Oktober 1968. Dia lebih dikenal sebagai pendakwah kondang atau dai yang mempunyai ciri khas logat Betawi. Berdasarkan garis keturunannya, dia adalah Ahmad Haikal bin Hassan bin Umar bin Salim bin Ali bin Syekh Ali bin Abdullah Baras.

Selain sebagai pendakwah, ia juga dikenal sebagai motivator. Ia pernah bekerja sebagai konsultan Sumber Daya Manusia di perusahaan tambang, menjadi salesman, dan mengajar di perguruan tinggi.

Selanjutnya, Kepala BPJPH ini memiliki gelar sarjana di Jurusan Teknik Informatika dari Universitas Budi Luhur. Kemudian gelar masternya diraih usai menamatkan pendidikan di jurusan Teknik Industri, Institut Teknologi Bandung (ITB).

Sosoknya sering muncul di layar kaca sebagai pembicara di berbagai forum publik, salah satunya Indonesia Lawyers Club. Kemudian, namanya mulai dikenal luas setelah terlibat sebagai salah satu panitia dalam aksi 2 Desember 2016 (Aksi 212).

Pada saat aksi tersebut, Haikal memiliki peran yang cukup penting sehingga mengukuhkan posisinya sebagai tokoh yang berpengaruh di kalangan masyarakat. Ia adalah salah satu orang yang terus menyuarakan perjuangan untuk kemerdekaan Palestina.

Salah satu pencapaian karier politik Babe Haikal adalah menjabat sebagai juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) untuk pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019. Selain itu, ia juga menjadi pendukung Prabowo dalam Pilpres 2024.

Saat ini, perjalanan karier Haikal telah memasuki babak baru setelah ia resmi dilantik sebagai Kepala BPJPH.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus