Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan rintisan teknologi atau startup edukasi, Zenius, mengumumkan untuk menutup sementara operasional perusahaannya setelah 20 tahun beroperasi. Informasi ini disampaikan oleh pihak manajemen Zenius dalam keterangan resminya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Sejak tahun 2004, Zenius telah memainkan peran penting dalam mewujudkan mimpi jutaan siswa, membantu mereka masuk ke perguruan tinggi negeri impian. Zenius telah menjadi platform edukasi online terdepan di Indonesia, yang menawarkan materi pelajaran SD, SMP, SMA, persiapan UTBK, ujian mandiri, hingga upskilling/reskilling profesional,” kata Manajemen Zenius dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, 4 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Adapun alasan penutupan operasional ini adalah karena adanya tantangan operasional yang dialami oleh perusahaan. Atas kabar tersebut, Zenius pun menyampaikan permintaan maafnya kepada para pelanggan setianya.
“Kami sangat menyesal atas ketidaknyamanan yang akan ditimbulkan bagi para pengguna kami. Kami mengambil langkah strategis untuk menghentikan operasi secara sementara, tetapi kami menjamin bahwa kami tidak akan berhenti berusaha untuk menjalankan dan mewujudkan visi untuk merangkai Indonesia yang cerdas, cerah, asik,” tulis manajemen Zenius.
Lantas, seperti apa profil Zenius yang umumkan tutup sementara setelah 20 tahun beroperasi? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.
Profil Zenius
Zenius adalah sebuah startup atau perusahaan rintisan yang bergerak di bidang teknologi edukasi. Telah berdiri sejak 2004 silam, Zenius memiliki visi untuk mewujudkan Indonesia yang lebih cerah, tercerahkan, dan sejuk. Melansir dari profil LinkedIn resminya, Zenius memiliki misi untuk memicu kecintaan belajar pada setiap orang, di mana pun, untuk mempertanyakan segala hal.
Melansir dari situs Kelembagaan Kementerian Ketenagakerjaan, Zenius Education atau PT Zona Edukasi Nusantara adalah sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang pendidikan di Indonesia. Zenius terdaftar sebagai perusahaan (PT) resmi pada 2007 silam.
Model bisnis dari Zenius adalah dengan menjual akses pengajaran untuk seluruh mata pelajaran dari tingkat sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas (SMA) dalam format video berbahasa Indonesia. Akses pembelajaran itu disajikan secara online melalui aplikasi zenius yang bisa diunduh di App Store (iOS), Google Play (Android), dan juga website (Zenius.net).
Sampai 2021, Zenius telah berhasil mendokumentasikan lebih dari 90.000 video materi pelajaran untuk 15 mata pelajaran dari tingkat SD - SMA. Zenius juga menyediakan ratusan ribu latihan soal yang dapat diunduh secara gratis. Termasuk pembahasan soal ujian nasional / UN untuk tingkat SD, SMP, SMA. Selain itu, Zenius juga menawarkan materi pelajaran untuk persiapan UTBK, ujian mandiri, hingga upskilling/reskilling profesional.
Selanjutnya: Sejarah Zenius...
Sejarah Zenius
Zenius didirikan pertama kali pada 2004 oleh Sabda PS, Wisnu Subekti, dan Medi Suharta. Pada awalnya, Zenius berdiri sebagai program bimbingan belajar secara langsung atau tatap muka.
Kemudian pada 2005, Zenius mulai meluncurkan materi pembelajaran dalam bentuk compact disk atau CD. Isinya tentang materi pembelajaran yang difokuskan untuk anak SMA sebagai bahan persiapan masuk perguruan tinggi.
Di 2007, Zenius akhirnya resmi berdiri sebagai perusahaan perseroan terbatas (PT) yang berbadan hukum. Tiga tahun kemudian, Zenius pun meluncurkan situs pembelajaran pertama di Indonesia melalui website Zenius.net.
Seiring berkembangnya zaman, Zenius pun terus berinovasi. Pada 2019, diluncurkan aplikasi belajar Zenius yang bisa diakses melalui ponsel dengan cara mengunduh aplikasi di App Store atau Google Play Store. Seluruh materi dan fitur Zenius pun dapat diakses melalui aplikasi ini.
Selain memfasilitasi sarana belajar siswa, Zenius juga menciptakan ekosistem belajar untuk para guru dalam mendukung kegiatan belajar mengajar di sekolah. Hal ini dibuktikan dengan pengembangan sistem Zenius untuk Guru atau ZenRu.
Zenius juga memiliki berbagai program pengembangan perusahaan. Mulai dari New Primagama Powered by Zenius, ZeniusLand, ZenPro, dan Zenius untuk Guru (ZenRu). Perusahaan rintisan ini juga telah menerima sejumlah penghargaan, seperti Top 10 Startup in Indonesia dari Stratuprangking.com 2017, Penghargaan dari Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan 2021, dan Popular Vote Global Edtech Startup Awards (GESAwards) 2022).
RADEN PUTRI | DEFARA DHANYA | ANTARA
