Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Rencana Pindahan 6.000 ASN ke IKN Mundur dari Jadwal, Kenapa?

Pemerintah memundurkan jadwal perpindahan ASN ke IKN dari Juli 2024 ke September 2024. Apa sebabnya?

28 Februari 2024 | 07.15 WIB

Penampakan mock-up rumah susun ASN di IKN yang dipamerkan di Pameran Konstruksi Indonesia 2023 di JIEXPO Kemayoran, Jumat, 3 November 2023. TEMPO/Ami Heppy
Perbesar
Penampakan mock-up rumah susun ASN di IKN yang dipamerkan di Pameran Konstruksi Indonesia 2023 di JIEXPO Kemayoran, Jumat, 3 November 2023. TEMPO/Ami Heppy

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengundur jadwal pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur hingga September 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Atas arahan dari Mensesneg (Menteri Sekretaris Negara Pratikno) yang terbaru, koordinasi dengan Kementerian PANRB, insya Allah nanti sebelum Oktober, kira-kira September,” kata Anas saat ditemui usai rapat kabinet di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia menjelaskan hunian di IKN akan digunakan untuk persiapan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang jatuh pada Sabtu, 17 Agustus 2024. Tempat tinggal yang tersedia juga belum sesuai rencana awal, sehingga belum bisa digunakan oleh para ASN. 

Meski begitu, kata Anas, sesuai rencana awal, pemerintah ingin memindahkan 6.000 ASN ke IKN pada gelombang pertama. “Kurang lebih enam ribu. Ini kita sesuaikan nanti terkait dengan penyelesaian tower-tower yang sudah selesai, tentu bakal berkembang lagi,” ucapnya. 

Rencananya, ASN yang akan dipindahkan berasal dari berbagai kementerian dan lembaga (K/L) di antaranya termasuk Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang sudah siap pindah. Kementerian PANRB pun sudah menetapkan pejabat eselon 1 dan eselon 2 di masing-masing kementerian akan dipindah ke IKN. 

Progres Rusun ASN di IKN Masih 30 Persen

Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN menyatakan pembangunan 12 tower rumah susun (Rusun) ASN serta lembaga pertahanan dan keamanan (Hankam) mencapai lebih dari 30 persen. 

“Sudah di atas 30 persen,” kata Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga di Jakarta, Jumat, 16 Februari 2024, yang dikutip dari Antara. 

Danis menjelaskan sebanyak 12 tower Rusun ASN, seperti Rusun ASN 1, pembangunannya mencapai 30,8 persen, Rusun ASN 4 sebesar 34 persen, serta Rusun untuk Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan Badan Intelijen Negara (BIN) juga 30 persen. 

Dia mengklaim, pembangunan 12 tower Rusun ASN di IKN tersebut masih berjalan sesuai dengan target. “Masih sesuai target, yaitu Juni-Juli, karena Juli pemindahan ASN ke IKN dimulai,” ucapnya. 

 

MELYNDA DWI PUSPITA | DANIEL A FAJRI | ANTARA 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus