Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Ridwan Kamil Jajal Mobil Kancil, Bakal Jadi Angkutan di Perumahan

Ridwan Kamil ingin Mobil Kancil dikembangkan jadi angkutan umum.

19 September 2019 | 13.44 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat sambutan dalam acara peringatan HUT ke-60 Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) di Dago Tea House, Kota Bandung pada Selasa, 17 September 2019.
Perbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat sambutan dalam acara peringatan HUT ke-60 Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) di Dago Tea House, Kota Bandung pada Selasa, 17 September 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mencoba Mobil Kancil ramah lingkungan yang diperkenalkan oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi, Kamis, 19 September 2019. Uji coba Mobil Kancil dilakukan saat peringatan Hari Perhubungan Nasional 2019 tingkat Provinsi Jawa Barat di Kabupaten Bekasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Ridwan Kamil ini mencoba mobil baru yang diperkenalkan sebagai angkutan perumahan bersama Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja. "Saya merasa nyaman naik Mobil Kancil ini," kata Ridwan Kamil sambil tersenyum riang di dalam mobil mini itu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dari lima mobil yang tersedia terdapat beberapa warna yaitu kuning, merah, dan biru. Sementara kedua pimpinan daerah itu memilih menaiki Mobil Kancil berwarna merah.

Ia mengatakan Mobil Kancil yang dirancang diusulkan oleh Koperasi Organda (Koanda) Kabupaten Bekasi untuk menjadi angkutan umum di lingkungan perumahan bisa segera diluncurkan.

"Kendaraan ramah lingkungan merupakan visi Jawa Barat, sekarang juga kan ada mobil listrik dan motor listrik," kata Ridwan Kamil.

Menurut dia setiap daerah harus mempunyai angkutan ramah lingkungan seperti Mobil Kancil ini sebab dari situ dapat menghemat Bahan Bakar Minyak (BBM). "Di Jawa Barat beberapa daerah sudah ada angkutan ramah lingkungan, tujuannya untuk menghemat BBM dan mengurangi polusi udara," ungkapnya.

Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja mengatakan jika pemerintah daerah saat ini terus berusaha untuk mengembangkan moda transportasi massal. Hal itu perlu dilakukan mengingat Kabupaten Bekasi mempunyai kawasan industri terbesar se-Asia Tenggara sehingga transportasi ramah lingkungan juga akan terus diperjuangkan.

"Kita ingin mengintegrasikan dari perumahan ke kawasan industri agar warga masyarakat lebih mudah aksesnya," kata Eka.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus