Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Tom Lembong Ditunjuk jadi Komisaris Utama PT Pembangunan Jaya Ancol

Salah satu hasil keputusan RUPST PT Pembangunan Jaya Ancol adalah menunjuk mantan Kepala BKPM Tom Lembong sebagai Komisaris Utama perseroan.

30 Agustus 2021 | 17.49 WIB

Thomas Trikasi Lembong. ANTARA
Perbesar
Thomas Trikasi Lembong. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Rapat umum pemegang saham tahunan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. pada hari ini merombak jajaran komisaris dan direksi perseroan. Salah satu hasil keputusan rapat adalah menunjuk mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, Teuku Sahir Syahali, menjelaskan, penggantian dewan komisaris dan direksi perseroan adalah satu dari lima agenda RUPS kali ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"RUPS ada perubahan, Komisaris Utama dan Independen Rene Suhardono Canoneo diganti oleh Thomas Trikasih Lembong" ujar Sahir dalam paparan publik, Senin, 30 Agustus 2021.

Thomas Trikasih Lembong, A.B. lahir pada 4 Maret 1971 silam. Pria yang akrab disapa Tom Lembong ini menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal sejak 27 Juli 2016 hingga 20 Oktober 2019 menggantikan Franky Sibarani.

Ia sebelumnya menjabat sebagai Menteri Perdagangan sejak 12 Agustus 2015, menggantikan Rahmat Gobel. Sebelum menjadi Menteri Perdagangan, Tom adalah salah satu dari pendiri private equity fund, Quvat Management (Quvat) yang didirikan pada tahun 2006.

Hingga sebelum menjadi Menteri Perdagangan, Tom menjabat sebagai CEO dan anggota Investment Committee. Adapun pengalaman kerja Tom sebelum mendirikan Quvat adalah bekerja di Farindo Investments, Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) selama 2 tahun sebagai Senior Vice President and Division Head, Deutsche Bank, dan Morgan Stanley.

Tak hanya di jajaran komisaris, RUPST PT Pembangunan Jaya Tbk. juga memberhentikan Agus Sudarno, Bertho Darmo Poedjo Asmanto, dan Hari Sundjojo dari posisi direktur karena masa jabatan yang bersangkutan telah selesai. Ketiga direktur itu digantikan jajaran direksi baru yakni Suparno, Budi Santoso, dan Wing Antariksa.

Berikut selengkapnya susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Pembangunan Jaya Ancol yang baru diangkat.

Dewan Komisaris 

  • Komisaris Utama dan Independen : Thomas Trikasih Lembong
  • Komisaris : Trisna Muliadi
  • Komisaris : Geisz Chalifah

Dewan Direksi:  

  • Direktur Utama : Teuku Sahir Syahali
  • Direktur : Febrina Intan
  • Direktur : Suparno
  • Direktur : Budi Santoso
  • Direktur : Wing Antariksa

Nama Tom Lembong sebelum dipinang menjadi menteri terlebih dulu dikenal sebagai orang yang bertanggung jawab mengelola aset para obligor BLBI di BPPN. Lulusan Harvard University ini selama di BPPN kala itu disebut-sebut cocok dengan Menteri Keuangan Rizal Ramli karena dianggap berani mengambil risiko menjual aset-aset BPPN secara cepat.

BISNIS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus