Puluhan orang menyaksikan kendaraan militer yang membawa abu mendiang mantan Presiden Kuba Fidel Castro dalam perjalanannya menuju kota Santiago di Havana, Kuba, 30 November 2016. REUTERS/Stringer
Puluhan orang mengibarkan bendera nasional Kuba saat menyaksikan arak-arakan abu mendiang Fidel Castro melintas di Havana, Kuba, 30 November 2016. AP/Dario Lopez-Mills
Mobil kendaraan militer yang membawa abu dari mantan Presiden Kuba Fidel Castro saat arak-arakan di jalanan kota Havana, Kuba, 30 November 2016. AP/Enric Marti
Puluhan warga mengibarkan bendera nasional Kuba saat menyaksikan arak-arakan abu mantan Presiden Kuba Fidel Castro di Havana, Kuba, 30 November 2016. AP/Dario Lopez-Mills
Puluhan warga mengibarkan bendera nasional Kuba saat akan menyaksikan arak-arakan abu mantan Presiden Kuba Fidel Castro saat melintasi Malecon di Havana, Kuba, 30 November 2016. Prosesi yang memakan waktu tiga hari, akan menempuh perjalanan sepanjang 999 kilometer. AP/Dario Lopez-Mills
Puluhan warga menyaksiak kendaraan militer yang membawa abu mantan Presiden Kuba Fidel Castro yang akan diarak selama tiga hari menuju Santiago di Havana, Kuba, 30 November 2016. Abu jenazah Fidel Castro dibawa ke tempat peristirahatan terakhirnya di Santiago, yang merupakan tempat lahirnya Revolusi Kuba tahun 1959. REUTERS/Alexandre Meneghini