Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Bau badan bisa dicegah dengan cara menjaga kebersihan tubuh. Caranya antara lain mandi minimal dua kali sehari, menggunakan deodoran, dan mengenakan pakaian bersih yang tidak ketat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Bau badan muncul ketika bakteri yang hidup di kulit memecah keringat menjadi asam. Percampuran keduanya menghasilkan senyawa yang menimbulkan bau badan.
Mencegah bau badan
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
1. Kebersihan tubuh
Merujuk Cleveland Clinic, menjaga kebersihan tubuh untuk menghindari bau badan. Mandi minimal dua kali dalam sehari dan menggunakan sabun antibakteri. Kebersihan bagian ketiak dan lipatan lainnya di tubuh terutama paling dijaga kebersihannya. Bagian itu pula dijaga tetap kering dan tidak lembap..
2. Tidak menggunakan pakaian ketat
Mengutip Verywell Health, pakaian yang terlalu ketat penyebab bau badan. Sebaiknya memakai pakain berbahan katun daripada poliester, nilon, dan rayon. Pakaian berbahan katun bersifat alami dan memungkinkan kulit bernapas. Bahan pakaian ini membantu keringat cepat menguap dari kulit. Sebaiknya tidak rangkap menggunakan pakaian saat cuaca panas.
3. Mencukur
Kelenjar apokrin terpusat di bagian yang ditutupi rambut, termasuk ketiak dan kemaluan. Rambut atau bulu menahan keringat dan menjadi tempat bakteri berkembang. Cukur bulu ketiak dan bagian organ reproduksi untuk mengurangi risiko bau badan.
4. Mencuci pakaian
Bau badan bisa bersumber dari kebiasaan yang salah ketika mencuci pakaian. Kiat mencuci agar tak menyebabkan bau badan antara lain segera cuci secepatnya pakaian yang berkeringat. Jangan dibiarkan keringat meresap ke dalam kain. Keringat yang meresap membuat bau lebih sulit dihilangkan dari pakaian Rendam atau cuci bagian dalam pakaian berada di luar. Deterjen lebih efektif menghilangkan bau dari bagian dalam baju.
Pilihan Editor: 5 Gangguan Kesehatan yang Menyebabkan Bau Badan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.