Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

7 Jenis Kanker Tulang yang Sering Diderita Masyarakat

Ada berbagai jenis kanker tulang. Pahami mana yang paling berbahaya dan yang paling banyak dialami orang.

21 September 2019 | 11.35 WIB

Harry Show, bocah lima tahun penderita Kanker tulang tersenyum di atas ranjangnya di Redhill, Surrey, Inggris, pada 13 Mei 2019. Setelah menerima hadiah tersebut, Harry mengirimkan sebuah rekaman video dari ranjang rumah sakit seraya mengatakan, "Halo Lewis Hamilton. Selamat atas kemenangannya di balapan Spanyol dan terima kasih banyak atas seluruh hadiah yang saya terima." James Shaw/ via REUTERS
Perbesar
Harry Show, bocah lima tahun penderita Kanker tulang tersenyum di atas ranjangnya di Redhill, Surrey, Inggris, pada 13 Mei 2019. Setelah menerima hadiah tersebut, Harry mengirimkan sebuah rekaman video dari ranjang rumah sakit seraya mengatakan, "Halo Lewis Hamilton. Selamat atas kemenangannya di balapan Spanyol dan terima kasih banyak atas seluruh hadiah yang saya terima." James Shaw/ via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kanker tulang adalah masalah kesehatan yang disebabkan oleh tumbuhnya sel-sel kanker abnormal di daerah sarkoma. Sarkoma meliputi tulang, otot, jaringan ikat, pembuluh darah hingga lemak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Karena jangkauan bagian tubuh yang luas ini, terdapat banyak pula jenis dari kanker tulang. Meski demikian, ada tujuh di antaranya yang sangat sering mengintai masyarakat, dilansir Cancer Centre dan Mayo Clinic.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

#Osteosarcoma
Osteosarcoma juga dikenal dengan istilah sarkoma osteogenik. Ini adalah jenis kanker tulang yang paling umum diidap masyarakat. Biasanya, kanker akan dimulai dari sel-sel tulang di lengan, kaki, atau panggul. Ini terjadi paling sering pada orang antara usia 10 dan 30 tahun. Menurut berbagai penelitian, pasiennya pun lebih banyak berjenis kelamin pria daripada wanita.

#Chondrosarcoma
Terbentuk di dalam sel tulang rawan, chondrosarcoma merupakan bentuk penyakit kanker tulang kedua yang paling umum. Meski demikian, jenis ini jarang terjadi pada orang di bawah usia 20 tahun sehingga kemungkinan mengembangkannya hanya meningkat seiring bertambahnya usia.

 #Tumor ewing
Tumor ewing juga dikenal sebagai sarkoma ewing. Umumnya, sel kanker akan dimulai dari tulang. Namun, jenis ini juga dapat terbentuk di jaringan dan otot lain. Para peneliti mengategorikan tumor ewing sebagai bentuk kanker tulang primer ketiga yang paling umum diderita. Tumor ewing paling sering terjadi pada anak-anak hingga remaja dan jarang terlihat pada orang dewasa di atas usia 30 tahun.

#Fibrosarkoma dan histiositoma fibrosa 
Pakar menyebutkan bahwa fibrosarkoma dan histiositoma fibrosa akan berkembang di jaringan lunak di sekitar tulang seperti tendon, ligamen, lemak, atau otot. Jenis-jenis kanker tulang ini juga cenderung terjadi pada orang dewasa yang lebih tua dan biasanya menyerang lengan, kaki, atau rahang.

#Tumor sel raksasa
Pada tulang, bentuknya ada yang jinak dan ganas. Namun umumnya, yang ganas jarang dialami. Untuk tumor sel raksasa tulang jinak, biasanya terjadi di daerah tulang lengan atau kaki orang dewasa. Ini juga jarang menyebar ke bagian tubuh yang jauh. 

Meski demikian, kanker ini dapat kembali setelah pengangkatan dengan pembedahan. Lebih dari itu, kemungkinan penyebaran ke tempat lain akan meningkat.

#Chordoma 
Chordoma akan terjadi di tulang belakang dan pangkal tengkorak. Jenis kanker tulang ini paling sering dialami oleh pria dewasa dengan usia 30 tahun ke atas dan cenderung menjadi kanker yang tumbuh lambat dengan risiko rendah menyebar ke lokasi yang jauh. 

#Kanker tulang metastasis 
Kanker tulang metastasis akan terbentuk di tulang dan menyebar ke bagian tubuh lain. Namun jangkauannya tidak begitu jauh alias ke bagian paru-paru, hati, atau kelenjar getah bening.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus