Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Sunday Scaries adalah perasaan cemas dan takut yang rutin terjadi setiap hari Minggu. Dimulai pada sore hari dan berlanjut hingga malam hari. Namun, tergantung pada tingkat kecemasan seseorang. Perasaan ini dapat dimulai segera setelah mereka bangun dari tempat tidur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dilansir dari Clevandclinic, kecemasan yang tumbuh saat hari Minggu yang menghantui mereka sepanjang hari dapat berubah menjadi manifestasi fisik seperti:
- Detak jantung yang berpacu
- Berkeringat
- Sulit bernafas
- Gemetaran
- Sakit perut
- Kesulitan tidur
- Sakit kepala
- Dalam kasus ekstrim, depresi atau serangan jantung.
Penyebab Kecemasan
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dikutip dari Verywellmind, ada beberapa alasan potensial untuk perasaan cemas Sunday Scaries, di antaranya:
1. Menghadapi Pekerjaan Dengan Stres Tinggi
Jika memiliki kecemasan terkait pekerjaan, mengetahui bahwa harus kembali ke pekerjaan keesokan harinya dapat menyebabkan kecemasan ini mulai muncul. Memikirkan proyek yang harus dikerjakan atau hal-hal yang perlu diselesaikan dapat memicu perasaan cemas.
2. Memiliki Minggu yang Sibuk
Bahkan jika tidak harus bekerja, mengetahui bahwa memiliki banyak hal yang harus dilakukan di hari-hari mendatang dapat menyebabkan kecemasan pada hari Minggu, terutama pada malam. Hari-hari yang dipenuhi dengan kewajiban keluarga atau proyek rumah yang sedang dikerjakan mulai dari membaca daftar tugas yang panjang mengakibatnya merasa tegang.
3. Tidak Menangani Hal-Hal Pada Minggu Sebelumnya
Untuk lebih dari 1 dari 3 orang, Sunday Scaries terjadi ketika mereka mulai memikirkan segala sesuatu yang tidak mereka selesaikan minggu sebelumnya. Semua urusan yang belum selesai dialihkan dan ditambahkan ke daftar tugas minggu ini. Jadi mulai merasa kewalahan .
4. Berjuang Untuk Menyeimbangkan Pekerjaan dan Rumah
Lebih dari 2 dari 5 orang yang mengalami Sunday Scaries memiliki kecemasan karena mencoba menyeimbangkan pekerjaan dan rumah. Dari mulai memikirkan semua kewajiban di kedua situasi sehingga kecemasan mulai meningkat.
MALINI
Baca juga: Beragam Kondisi Mengenai Gangguan Kecemasan
