Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Gorengan hingga Makanan cepat Saji, Inilah 5 Makanan yang Bisa Menurunkan IQ

Makanan merupakan salah satu kunci dalam peningkatan pertumbuhan otak. Namun beberapa makanan ini justru menurunkan IQ seseorang.

24 September 2022 | 18.25 WIB

ilustrasi gorengan (Freepik.com)
Perbesar
ilustrasi gorengan (Freepik.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Makanan merupakan salah satu kunci dalam peningkatan pertumbuhan otak. Namun ada beberapa menu makanan yang justru menurunkan tingkat IQ seseorang. Karena itu makanan tersebut harus dihindari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Berikut beberapa makanan yang harus dihindari karena memiliki efek yang buruk pada sel saraf otak:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Gorengan

Mengutip Covenant Natural Health Care, mengonsumsi makanan kaya akan minyak dapat menyebabkan arteri tersumbat dan dapat menimbulkan penyakit jantung. Hal tersebut mengakibatkan sedikit aliran darah yang mengalir dalam otak dan menurunkan tingkat IQ manusia.

2. Makanan yang mengandung pemanis buatan

Pemanis buatan sangat tidak baik untuk penderita diabetes dan juga dapat meningkatkan berat badan. Salah satu pemanis buatan yang banyak digunakan adalah aspartam. Pemanis ini dapat mempengaruhi otak baik secara langsung maupun tidak langsung. Menurut sebuah studi, diet gula tinggi dapat mempengaruhi fungsi sel otak dan kemampuan kognitif.

3. Daging Olahan

Dilansir dari thephrase.id, daging olahan adalah daging yang diawetkan dengan cara pengasapan, pengasinan, maupun dengan penambahan bahan kimia lainnya. Daging olahan mengandung natrium yang bila dikonsumsi terus menerus dapat menimbulkan demensia hingga alzheimer pada otak.

4. Makanan cepat saji

Menurut penelitian yang dilakukan oleh University of London, Inggris, orang yang sering makan makanan cepat saji akan tumbuh dengan nilai IQ yang rendah dibandingkang dengan orang yang diberi makan dari masakan daging segar.

5. Alkohol

Mengonsumsi alkohol dapat menimbulkan volume otak menjadi menurun, gangguan metabolisme, serta gaangguan dalam berkomunikasi. Alkohol yang dikonsumsi secara berlebihan dapat menimbulkan emosi pada diri seseorang.

MELINDA KUSUMA NINGRUM

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus