Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Hanya Bisa Tidur dengan Lampu Menyala? Coba Lakukan Cara Ini

Berikut ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan jika hanya bisa tidur dengan lampu menyala.

3 September 2021 | 14.57 WIB

Ilustrasi wanita tidur dengan makeup. Freepik.com/Lookstudio
Perbesar
Ilustrasi wanita tidur dengan makeup. Freepik.com/Lookstudio

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian orang hanya bisa tidur dengan lampu menyala. Padahal hal itu tidak dianjurkan untuk kesehatan. Namun, orang yang tidur dengan lampu menyala bisa perlahan-lahan belajar tidur dengan kondisi gelap dengan cara-cara tertentu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dilansir dari Healthline, Rabu, 11 September 2019, saat Anda terkena cahaya di malam hari, dari lampu misalnya, ritme sirkadian tubuh Anda akan terlempar. Akibatnya, otak akan menghasilkan lebih sedikit hormon melatonin, hormon yang membuat Anda mengantuk.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hal ini akan membuat Anda sulit tidur karena otak tidak membuat cukup melatonin yang bisa memicu tidur. Bahkan, jika Anda bisa tidur dengan lampu menyala, Anda mungkin tidak mendapatkan rapid eye movement (REM) yang cukup.

Lalu, bagaimana jika Anda hanya bisa tidur dengan lampu menyala? Akan sulit mematikan lampu di kamar tidur ketika Anda terbiasa menyalakannya. 

Namun, Anda dapat memulai dengan menggunakan lampu malam kecil yang memancarkan warna merah, dan kemudian bisa menghilangkannya setelah Anda terbiasa dengan kegelapan. Menurut penelitian, lampu ini tidak memiliki efek merugikan pada produksi melatonin seperti bohlam lampu berwarna lainnya.

Selain menggunakan bohlam lampu merah, Anda juga perlu belajar tidur dalam keadaan lampu mati. Beberapa cara yang bisa Anda coba adalah dengan menggunakan tirai penggelap ruangan, mulai menurunkan lampu sebelum tidur, pergi tidur dan bangun dengan waktu yang sama setiap hari, dan menghindari barang elektronik di kamar Anda.

Jika Anda harus memeriksa alat elektronik Anda, gunakan kacamata pemblokiran cahaya biru untuk mempertahankan melatonin. Anda juga harus menghindari tidur siang, berolahraga di pagi atau sore hari, dan menghindari konsumsi kafein, alkohol, dan makan dalam jumlah banyak di malam hari.

Sebelum tidur, Anda bisa melakukan rutinitas yang menenangkan, seperti mandi, meditasi, atau membaca. Jika mengenakan AC, Anda bisa mengatur suhu ke suhu dingin agar tidur lebih nyaman.

Hal-hal tadi akan membuat Anda belajar tidur tanpa cahaya dan meningkatkan kualitas tidur Anda. Setelah bangun di pagi hari, jangan lupa untuk mencari cahaya sesegera mungkin. Secara tidak langsung, ini akan membantu tubuh Anda mengenali bahwa cahaya berarti saatnya terjaga dan gelap berarti saatnya tidur.

AMELIA RAHIMA SARI

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus