Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki minggu ke-10 di rumah saja akibat pandemi Covid-19, bagaimana kondisi wajah Anda? Apakah mulai muncul beruntusan, wajah merah hingga jerawat?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Jika ya, berbagai hal dan kebiasaan di rumah pun bisa mempengaruhi kondisi kesehatan kulit wajah Anda. Untuk mengatasinya, Dokter Spesialis Kulit Lilik Norawati membagikan tips jitunya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pertama, ia mengatakan bahwa alasan utama munculnya jerawat selama di rumah saja adalah stres. Stres bisa timbul akibat bosan di rumah, terbatasnya aktivitas dan berbagai paparan media terhadap dampak negatif virus corona.
Untuk mencegah hal tersebut terjadi, maka kini Anda tahu bahwa mengelola stres sangatlah penting. “Coba mulai memenangkan diri dengan melakukan yoga atau olahraga favorit lainnya, serta menjalankan hobi Anda,” katanya dalam diskusi online bersama Noroid di Jakarta pada 12 Mei 2020.
Jerawat selama di rumah juga bisa muncul akibat konsumsi makanan yang tidak baik. Dalam artian, Anda tidak memperhatikan pentingnya menerapkan diet yang seimbang san bernutrisi. “Mengkonsumsi makanan yang buruk seperti gorengan, makanan tinggi gula itu bisa mempengaruhi hormon pada tubuh dan menyebabkan jerawat. Jadi mulai sekarang walaupun di rumah tetap harus makan makanan yang bergizi seperti ada sayur dan buahnya,” katanya.
Terakhir, jerawat juga dapat terjadi saat seseorang lupa menggunakan pelembab. Lilik menjelaskan bahwa wajah usai mandi sering dibiarkan begitu saja. Padahal, krim pelembab bisa mengembalikan cairan yang dibutuhkan tubuh usai terbuang saat mandi. “Ketika kulit wajah kering, tubuh akan memproduksi minyak sebagai upaya melembabkan. Sering kali produksi yang berlebihan karena terlalu kering bisa menyebabkan peradangan dan jerawat. Amannya kita pakai saja pelembab dua ruas jari untuk satu wajah,” katanya.