Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dan aktris Jepang, Sayaka Kanda, 35 tahun, meninggal setelah jatuh dari kamarnya di sebuah hotel di Sapporo pada Sabtu, 18 Desember 2021. Ia ditemukan tergeletak bersimbah darah di lantai 14 di sebuah ruang terbuka dari lantai 22, pada pukul 1 siang. Kanda langsung dilarikan ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal pada pukul 21.40 waktu setempat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kanda, putri tunggal dari aktor Masaki Kanda, 70, dan penyanyi Seiko Matsuda, 59. Matsuda, yang merupakan aktris idola pada 1980an, disebut dia tidak dapat menerima kabar tragis ini. Kanda menikah pada 2017 tetapi bercerai dua tahun kemudian.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Polisi Hokkaido sedang menyelidiki dugaan kematian ini karena bunuh diri tapi tidak mengesampingkan kemungkinan dibunuh. Polisi menduga sepertinya dia jatuh atau sengaja melompat keluar dari jendela kamarnya.
Sayaka Kanda tidak muncul untuk penampilannya dalam drama musikal, My Fair Lady di teater Sapporo pada Sabtu sore. Padahal, pada Jumat dia masih datang untuk latihan. Kanda memulai debutnya sebagai penyanyi pada 2001. Dia telah berakting di teater musikal sejak sekitar usia 20. Kanda, dikenal sebagai pengisi suara karakter utama Anna dalam versi dubbing Jepang dari film animasi Disney, Frozen. April tahun depan, dia dijadwalkan memainkan peran Maetel dalam musikal Galaxy Express 999.
Sayaka Kanda. Instagram
Takako Matsu, yang menyulisuarakan karakter Elsa dalam film Frozen itu membuat cuitan di akun Twitter resmi Disney setelah mendengar kabar kematian Sayaka Kanda ini. "Saya tidak bisa berkata-kata. Waktu yang kami habiskan bersama adalah harta yang tak tergantikan bagi saya."
Amon Miyamoto, yang menyutradarai drama musikal pertama Kanda mengatakan, "Saya merasa sangat sedih dan menyesal. Dia baru saja memulai dan saya berharap dia bisa hidup lebih lama."
Pusat Penanggulangan Bunuh Diri Jepang baru-baru ini menyatakan, jumlah kasus bunuh diri di negara itu meningkat pesat. Masyarakat di Jepang diimbau untuk berhati-hati dalam membagikan kematian bunuh diri di media sosial.
JAPAN TIMES | JAPAN TODAY | MAINICHI
Jangan remehkan depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri di Indonesia, bisa menghubungi : Yayasan Pulih (021) 78842580
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
