Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Cara Baru Menikmati Senja di Senggigi, Mata Terhibur Tubuh pun Sehat

Matahari tenggelam di Pantai Senggigi Lombok, kini bisa dinikmati dengan bersepeda gunung dari Bukit Kerandangan.

1 September 2020 | 10.00 WIB

Liburan Akhir Tahun Pantai Senggigi Lombok
Perbesar
Liburan Akhir Tahun Pantai Senggigi Lombok

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Mataram - Pantai Senggigi, ikon pariwisata Pulau Lombok itu sepi pengunjung sejak pandemi Covid-19. Pantai itu, terkenal dengan pemandangan senja. Apalagi dinikmati dengan bersepeda saat sore.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Untuk mengajak kembali wisatawa berlibur ke Pantai Senggigi, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat memperkenalkan jalur bersepeda. Salah satunya dengan menggelar Bike Camp Kemerdekaan (BCK) di Pantai Kerandangan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sekitar 200 pegowes meramaikan BCK. Mereka menginap di tenda pinggir pantai. Lalu pada Minggu, 30 Agustus 2020 pagi, mereka juga menjajal trek Sunset Bike Park sepanjang dua kilometer. "Di luar perkiraan seramai ini peminatnya," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat Saipul Akhkam.
 
Lombok mulai membidik para pecinta sepeda, untuk menikmati keindahan alamnya. Selain menawarkan lereng Gunung Rinjani untuk bersepda gunung, Lombok juga memiliki Bukit Kerandangan dengan ketinggian sekitar 600 meter di atas permukaan laut, "Jalurnya sangat menantang," ujar Saipul Akhkam. Ia berharap jalur Kerandangan menjadi dikenal penggemar sepeda gunung.
 
Kepada TEMPO, Ketua Kelompok Sadar Wisata Senggigi, Kurnain yang juga ketua Senggigi Cycle Club (SCC) menjelaskan dari Pantai Kerandangan 2 -- lokasi kemah peserta -- harus menempuh dua kilomter menuju puncak Sunset Bike Park.
 
Berkemah dipadukan bersepeda ini, bisa jadi daya tarik wisata. Pasalnya, sebelum melahap rute menanjak di Bukit Kerandangan, pesepeda harus melintasi Kampung Mangsit, lalu ke Bukit Kerandangan. "Pemandangan matahari tenggelam di Mangsit dan Kerandangan sangat bagus, berlatar Gunung Agung Bali," ujarnya. 
 
Kondisi trek Sunset Bike Park (SBP) juga mudah disusuri, karena memiliki papan penunjuk arah. Kurnain mengatakan kegiatan, kegiatan bersepeda ini juga menjadi salah satu bentuk kepedulian terhadap pariwisata di kawasan Senggigi. Apalagi, menurutnya, Dinas Pariwisata Lombok Barat sedang mencanangkan gerakan #AyoKembaliKeSenggigi.
 
Terkait #AyoKembaliKeSenggigi, Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Lombok Barat H. Saepul Akhkam, mengatakan untuk menggemakan hastag itu,  para pelaku usaha pariwisata di Senggigi akan menggelar beberapa acara.

 
Peserta kemah Bike Camp Kemerdekaan (BCK) di Pantai Kerandangan sedang memacu sepedanya di Bukit Kerandangan. Dok. Dispar Lombok Barat
 
Di antaranya, senam massal Ngecok Zumba pada 19 September, lalu Motor Enduro di Batu Layar 19-20 September. Kemudian Senggigi Soundsation pada setiap hari Minggu, dan bahkan penanaman terumbu karang (coral planting) sebagai spot foto bawah laut.
 
 
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus