Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

China, Negara Penyumbang Turis Asing Terbesar di Dunia

China telah menjadi negara penyumbang turis asing terbesar di dunia.

8 Oktober 2018 | 16.22 WIB

Puluhan turis bermain dan memberikan makan kepada kera-kera, yang hidup di sekitar gunung Qianling. Guizhou, Tiongkok, 22 Juni 2015. ChinaFotoPress/Getty Images
Perbesar
Puluhan turis bermain dan memberikan makan kepada kera-kera, yang hidup di sekitar gunung Qianling. Guizhou, Tiongkok, 22 Juni 2015. ChinaFotoPress/Getty Images

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Beijing - China telah menjadi negara penyumbang turis asing terbesar di dunia. Pada 2016 jumlah pelancong China yang berlibur di berbagai negara mencapai angka 135 juta orang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Laporan itu dirilis oleh laman Sina Xinlang dengan mengutip data Biro Pusat Statistik setempat (NBS), dan dipantau Antara di Beijing, Jumat, 5/10. Angka 135 juta itu merupakan lonjakan yang tinggi, karena pada 1995 jumlah turis asing asal daratan Tiongkok yang berlibur di luar negeri hanya 5 juta.

Menurut data, turis asing dari China yang melanglang buana ke luar negeri bertumbuh rata-rata 17,6 persen per tahun dalam 21 tahun terakhir. Itu membuat China telah menjadi negara terbesar penyumbang turis ke luar negeri sejak 2013.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sementara itu, China Tourism Academy memperkirakan orang China yang berlibur ke luar negeri meningkat 5 persen per tahun beberapa tahun mendatang. Diperkirakan, ada sekitar 157 juta orang melakukan perjalanan wisata ke mancanegara pada 2020.

Berkembangnya pasar wisata mancanegara di China bisa dimanfaatkan Kementerian Pariwisata RI untuk menarik minat warga daratan Tiongkok. Pada tahun ini, Kemenpar menargetkan tiga juta wisatawan dari China.

Setahun sebelumnya, Kemenpar menargetkan 2,5 juta kunjungan wisatawan asal China. Namun target tersebut meleset karena terdampak bencana letusan Gunung Agung di Bali. Jumlah turis China yang berkunjung ke Indonesia masih kalah jauh dibandingkan ke Thailand dan Singapura.

ANTARA

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus