Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Faroe Island gugusan pulau di Samudra Atlantik Utara. Mengutip One World Nations Online, Faroe Island merupakan kepulauan yang terdiri atas 18 pulau terjal dan berbatu di utara Inggris Raya dan barat daya Islandia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Adapun pulau-pulau utamanya, seperti Streymoy, Eysturoy, Vágar, Suduroy, Sandoy, Bordoy, dan Svínoy. Ibu kotanya Tórshavn di Streymoy. Luas 1.393 kilometer persegi, Faroe Island lebih besar dari setengah ukuran Luxemburg, dan lebih kecil dari sepertiga Rhode Island. Sekitar 49.000 orang tinggal di Kepulauan Faroe, ibu kota bahasa yang digunakan Denmark Faroese.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepulauan Faroe. Foto : Shutterstock
Geografis Faroe Island
Geografis Kepulauan Faroe terdiri atas batuan vulkanik yang ditutupi lapisan tipis moraine dan lahan gambut. Daratan kepulauan ini tinggi dan terjal memiliki tebing tegak lurus. Di Pulau Eysturoy terdapat Gunung Slaettara tingginya 882 meter. Di pulau itu puncak datar dipisahkan jurang sempit. Pesisirnya sangat menjorok ke dalam dengan fjord dan jalur sempit antarpulau.
Mengutip laman McGill School of Computer Science, Kepulauan Faroe Island bermusim panas dan musim dingin, biasanya mendung dan berkabut, juga ada angin kencang . Variasi suhu sering berkabut dan hujan. Arus Atlantik Utara yang hangat membuat pelabuhan tak ada bekuan es. Vegetasi alami Kepulauan Faroe, yaitu lumut, rerumputan, dan rawa pegunungan.
Tórshavn di Kepulauan Faroe menawarkan tebing dan menara mercusuar. Foto: @visitfaroeislands
Faroe Island secara alami tak berpohon karena musim panas yang sejuk dan adanya angin kencang. Walaupun begitu, beberapa pohon yang kuat telah ditanam di perkebunan yang terlindung. Di kepulauan ini burung laut sangat banyak.
Masyarakat Faroe Island
Penduduk Kepulauan Faroe berasal dari Skandinavia, mayoritas keturunan Viking Norwegia yang menjelajahi pulau-pulau itu sekitar tahun 800. Sekitar seperempat dari populasi tinggal di Tórshavn, yang lainnya di permukiman kecil hampir semuanya berada di pantai.
Tórshavn kota pelabuhan kecil di Kepulauan Faroe. Foto: @visitfaroeislands
Bahasa resminya Faroe, paling erat hubungannya dengan Islandia dan Denmark. Kebanyakan penduduk pulau adalah Lutheran yang tergabung dalam Evangelical Lutheran Church of Denmark. Populasi meningkat tiga kali lipat antara tahun 1.801 hingga 1901. Sejak saat itu meningkat lebih dari dua kali lipat.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.