Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta -Skandal pelecehan seksual yang melibatkan Kevin Spacey telah membuat layanan video streaming Netflix Inc menelan rugi sebesar 39 juta dolar tahun lalu, karena layanan ini harus menghentikan proyek-proyek yang berkaitan dengan sang aktor, kata seorang sumber yang mengetahui masalah ini kepada Reuters, Selasa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Netflix menyebut kerugian yang terungkap dalam laporan keuangan triwulan keempatnya itu berkaitan dengan "konten tak tersiar yang kami putuskan urung kami siarkan."
Spacey, yang sukses baik dalam film, televisi, maupun teater, adalah salah satu dari banyak nama besar dalam dunia hiburan yang dituduh melakukan pelecehan seksual oleh orang-orang yang menjadi berani buka mulut setelah skandal pelecehan seksual oleh produser film Harvey Weinstein.
Kerugian yang diderita Netflix ini adalah salah satu bukti kerugian finansial yang diderita studio atau rumah produksi akibat tuduhan pelecehan seksual terhadap seorang individu.
Aktor peraih Oscar itu adalah penulis skenario "House of Cards," drama intrik politik yang disiarkan Netflix di mana Spacey memerankan Presiden Frank Underwood. Netflix menghentikan produksi serial ini November lalu, tepat pada seri keenam dan episode terakhir dari drama itu.
Netflix juga telah memutuskan hubungan dengan proyek-proyek Spacey lainnya, termasuk sebuah film tentang sastrawan Gore Vidal. "Netflix tidak akan terlibat dalam produksi berikutnya 'House of Cards' yang melibatkan Kevin Spacey," tulis perusahaan itu seperti dikutip Reuters.