Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hiburan

Hari Batik Nasional, Sanggar Olah Seni Bandung Mengenalkan Batik Lilin Dingin

Memperingati Hari Batik Nasional, ada pelatihan membatik di hutan kota Babakan Siliwangi, Bandung, Jawa Barat, sampai 31 Oktober 2021.

2 Oktober 2021 | 15.20 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Bandung - Sanggar Olah Seni atau SOS di hutan kota Babakan Siliwangi, Bandung, menggelar pelatihan membatik dengan lilin dingin dalam memperingati Hari Batik Nasional. Hasil karya peserta pelatihan yang berlangsung 2-31 Oktober 2021 itu akan dipamerkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Motif yang diangkat adalah batik Bandung dan Jawa Barat," kata ketua sanggar Susentono, Sabtu, 2 Oktober 2021. Menurut dia, motif batik Bandung, yaktu dengan ikon bunga patrakomala. Sedangkan corak satwanya berupa cangkurileung atau burung kutilang. Adapun motif batik Jawa Barat berupa bunga kembang sepatu dengan satwa macan tutul. Pilihan motif batik itu supaya lebih kekinian.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Di masa pandemi Covid-19, pihak sanggar membatasi peserta latihan membatik. "Maksimal sehari sepuluh orang," katanya. Waktu pelatihan membatik itu dari pukul 10.00 hingga 17.00 WIB. Terbuka untuk umum, usia peserta muda dari kalangan anak Sekolah Dasar.

Seniman sanggar telah menyiapkan beberapa pola bagi peserta untuk menggambar batik. Kain yang dipakai berukuran 110 x 110 sentimeter atau seukuran kerudung. Adapun teknik membatiknya, kata Susentono, tidak menggunakan malam atau lilin panas dari api kompor. "Istilahnya memakai lilin dingin," ujarnya.

Sanggar Olah Seni atau SOS Babakan Siliwangi, Bandung, Jawa Barat, mengenalkan batik lilin dingin. Dok. SOS

Lilin untuk garis gambar (outline) pada proses membatik berfungsi sebagai perintang ketika tahap pewarnaan. Pada pelatihan batik lilin dingin itu, bahan perintang yang dipakai yaitu pengental makanan. "Bahan organik seperti bubur aci dari tepung kanji (tapioka) juga tepung beras bisa juga dipakai," ujarnya.

Beberapa keunggulan membatik dengan lilin dingin yaitu tidak perlu repot memakai kompor, dan mengurangi limbah cair dari proses pencelupan dan pewarnaan. Sedangkan kekurangannya, kata Susentono, garis gambar sulit setipis yang bisa dibuat dengan canting lilin malam panas. Inspirasi cara membatik dengan lilin dingin itu dari sejarah pembuatan batik simbut atau batik selimut di Banten pada abad ke-17.

Dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan soal sejarah singkat batik Banten, motifnya berpola abstrak. Namun seiring berakhirnya kejayaan Kerajaan Banten, keberadaan selimut batik dan tradisi membatiknya turut menghilang.

Baca juga:
Hari Batik Nasional, Ketahui Bagaimana Proses Membuat Batik Beserta Jenisnya 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus