Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Heechul Super Junior Minta Maaf atas Ucapannya saat Siaran Langsung

Selama siaran langsung, Heechul Super Junior dalam kondisi mabuk dan membicarakan tentang beberapa isu sensitif dengan menggunakan kata-kata kasar.

14 Februari 2023 | 10.50 WIB

Heechul Super Junior. Foto: Instagram Super Junior.
Perbesar
Heechul Super Junior. Foto: Instagram Super Junior.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota grup K-Pop Super Junior, Kim Heechul, menuliskan pernyataan maafnya atas kontroversi yang dilakukan dirinya pada siaran langsung di Afreeca TV dengan komedian/BJ Choi Goon pada Kamis, 9 Februari 2023. Melalui Instagram pribadinya, Senin, 13 Februari 2023, Heechul mengunggah foto langit biru berawan dan meminta maaf kepada penggemarnya.

Di samping pemikiran saya yang benar atau salah, saya meminta maaf untuk berbicara keras dan menggunakan bahasa yang kasar, juga karena bertindak munafik," tulis Heechul. "Saya meminta maaf kepada penggemar yang terlukai karena isu yang saya buat. Ini merupakan terakhir kalinya, saya akan memastikan penggemar tidak akan terlibat dengan isu apa pun di masa mendatang."

Heechul mengatakan akan introspeksi diri. "Namun bagaimana pun saya mengintrospeksi diri, saya tidak merasa salah untuk mengutuk situs-situs spesifik dan aksi kekerasan di sekolah. Terima kasih," tulisnya.

Awal Kontroversi Heechul saat Siaran Langsung

Sebelumnya, pada Kamis, 9 Februari 2023, Heechul Super Junior melakukan siaran langsung bersama dengan BJ Choi Goon. Pada siaran langsung di AfreecaTV, Heechul mabuk dan membicarakan tentang beberapa isu sensitif berhubungan dengan aksi kekerasan di sekolah yang terjadi di Korea, situs spesifik yang berhubungan dengan gerakan feminis atau wanita, serta menyeret nama artis ternama di Korea Selatan, yaitu Cha Eun Woo dan Kangin yang merupakan mantan anggota Super Junior. Selama membicarakan isu-isu tersebut, Heechul terlihat menggunakan bahasa kasar dan beberapa kali mengutuk. Bahkan, BJ Choi Goon harus mematikan mikrofon ketika Heechul mengutuk sambil mabuk.

Sentimen negatif didapatkan Heechul karena opini yang dikeluarkan dinilai kurang sesuai dengan opini publik, misalnya isu yang berhubungan dengan pemboikotan Jepang. Heechul merasa bahwa hal tersebut konyol dan beberapa kali mengutuk dalam pernyataan yang diberikannya pada siaran langsung. Namun, publik Korea sangat sensitif dengan isu yang berhubungan dengan Jepang, mengingat kedua negara memiliki sejarah buruk.

Kontroversi dan permohonan maaf yang dibuat Heechul menimbulkan reaksi negatif dari netizen Korea. Komentar di akun Instagram Heechul menunjukkan kekecewaan terkait permohonan maaf yang dinilai tidak tulus dan pemikiran Heechul terkait isu sensitif di Korea Selatan. Beberapa bahkan merasa bahwa Heechul seperti anak SD dan meminta maaf untuk formalitas.

GABRIELLA AMANDA | SPORT SEOUL | ALLKPOP | KOREABOO

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Marvela

Marvela

Lulusan jurusan Jurnalistik Universitas Multimedia Nusantara (UMN) pada 2021. Bergabung dengan Tempo sejak 2020. Menulis artikel hiburan untuk Tempo.co dan tokoh untuk majalah Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus