Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Jenazah Kakak Syahrini Teteskan Air Mata Saat Diperdengarkan Azan

Menurut adik Syahrini, jenazah sang kakak, yang sudah tertutup matanya, meneteskan air mata setelah diperdengarkan pesan dari Ustad Abdul Somad.

27 September 2018 | 16.48 WIB

Syahrini dan Aisyahrani. TEMPO/Nurdiansah
Perbesar
Syahrini dan Aisyahrani. TEMPO/Nurdiansah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepergian kakak Syahrini, Ridwan Zaelani, pada Selasa, 25 September 2018, masih menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan kerabatnya. Hingga saat ini, Syahrini dan adiknya, Aisyahrani, pun masih kerap mengungkap kerinduan mereka kepada almarhum.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Aisyahrani bahkan sempat mengisahkan kejadian langka yang dialaminya, yakni melihat jenazah sang kakak menitikkan air mata. Hal ini terjadi setelah Aisyahrani memperdengarkan suara Ustad Abdul Somad ke telinga jenazah kakaknya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Diketahui dari Instagram Aisyahrani, Ustad Abdul Somad yang saat itu tengah berada di Palu, Sulawesi Tengah, tak bisa ikut menghadiri pemakaman Ridwan Zaelani. Karena itu, melalui video, Ustad Somad mengungkapkan kata-kata terakhir dan memberikan doa untuk almarhum.

Menurut Aisyahrani, jenazah sang kakak, yang sudah tertutup matanya, meneteskan air mata setelah diperdengarkan pesan dari Ustad Somad tersebut. Diakui Aisyahrani, sang kakak begitu mengidolakan sang ustad.

Lewat akunnya, Aisyahrani menyebut Ustad Somad sebagai tuan guru. "Setelah dapat video ini, saya langsung dekatkan ke jenazah kakak saya. Sontak almarhum meneteskan air mata, padahal matanya sudah tertutup," demikian ditulis Aisyahrani.

Dalam unggahan tersebut, ia turut meminta maaf jika ada kesalahan yang pernah dilakukan sang kakak. Tak hanya itu, Aisyahrani juga sempat menceritakan keterangan dari saksi yang mendengar Ridwan Zaelani mengucap kata-kata tauhid sebelum mengembuskan napas terakhir.

Ridwan meninggal akibat tersengat aliran listrik bertegangan tinggi saat mencuci mobil di tempatnya bekerja. Aisyahrani juga mengutarakan akan menjalankan pesan terakhir almarhum, yang memintanya menjaga Syahrini serta ibu dan anak-anaknya.

"Cerita sedikit saya mendengar dari para saksi di tempat kejadian musibah yang almarhum alami.. Sesaat almarhum mengembuskan napas terakhirnya, kalimat yang keluar dari mulutnya adalah kata kata tauhid. Maka yakinlah almarhum husnul khotimah Amiinn ya Allah.. Aa... bekal Aa sudah cukup hijrahmu sungguh luar biasa kita semua yakin Allah lebih sayang Aa. Pesan terakhir Aa insha Allah aku yang akan menjalankan menjaga Incess, menjaga mamah, istri Aa dan anakanak Aa.. love u Aa," ucap Aisyahrani.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus