Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memperkenalkan sahabatnya yang berasal dari Prancis. Dia bernama Bernard Chene. Sebutan Jokowi sebagaimana kita dengar sekarang pertama kali diucapkan oleh Chene.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Nama (Jokowi) ini melekat bukanlah dari saya kecil, tapi semenjak mengenal Bernard Chene," kata Jokowi. Pertemuan keduanya bermula pada tahun 1999. Ketika itu, Bernard datang ke Solo untuk mencari pembuat mebel guna diekspor ke Eropa. Pria 78 tahun ini lebih dulu bertemu dengan paman Jokowi, kemudian dikenalkan kepada Jokowi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bernard Chene tinggal di Sucy-en-Brie, sebuah kota kecil di luar kota Paris. Melalui dia, mebel dari perusahaan Jokowi tembus pasar Eropa. Sejak itulah Bernard dan Jokowi bersahabat.
Bernard Chene, warga Prancis yang pertama kali memberikan nama panggilan Jokowi kepada Joko Widodo yang kini Presiden RI. Bernard Chene pernah menjadi rekanan bisnis kayu Jokowi di Solo. Foto: YouTube
Sejak awal, Bernard percaya dengan keseriusan Jokowi dalam berusaha. Seiring waktu, hubungan yang terjalin lebih dari sekadar rekan bisnis hingga menjadi kawan baik. Bernard kemudian mengakui kalau dia kesulitan melafalkan nama Joko Widodo. Bernard Chene lantas meminta izin untuk memanggilnya Jokowi. Joko Widodo pun setuju.
Bernard Chene mengaku tidak pernah kecewa selama berbisnis dengan Jokowi. Sembari mengamati dari jauh, Bernard menyampaikan kekagumannya karena Jokowi yang dia kenal dulu telah menjadi presiden. "Dia dulu adalah orang biasa seperti saya, pengusaha. Mencari kayu, bekerja di pabrik, menjadi pengusaha, lalu dia menjabat wali kota, gubernur, dan sekarang presiden," ucap Bernard.