Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Seperti di Buckingham Palace, Solo Gelar Atraksi Wisata Prajurit Keraton

Atraksi prajurit tersebut akan terbagi dalam dua bagian, yakni prajurit dari keraton dan prajurit kreasi.

6 November 2021 | 07.34 WIB

Prajurit Keraton Kasunanan Surarkarta. ANTARA/Instagram/@pariwisatasolo/Aris Wasita
Perbesar
Prajurit Keraton Kasunanan Surarkarta. ANTARA/Instagram/@pariwisatasolo/Aris Wasita

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kota Solo kini memiliki atraksi wisata baru untuk menarik wisatawan. Pemerintah Kota Surakarta menghadirkan pergelaran atraksi prajurit Keraton Kasunanan Surakarta untuk menarik minat wisatawan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Sebetulnya atraksi ini sudah digelar lima kali, namun untuk peluncuran dilakukan Sabtu (6 November). Harapannya ini bisa menjadi event mingguan yang diselenggarakan setiap hari Sabtu. Bagus lagi kalau ada kuda, kereta kencana," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kota Surakarta Aryo Widyandoko, Jumat 5 November 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Aryo, atraksi tersebut akan terbagi dalam dua bagian, yakni prajurit dari keraton dan prajurit kreasi. Keduanya nanti dipadukan dengan diiringi oleh kelompok drumband.

Wakil Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata (Asita) Jawa Tengah Daryono berharap event tersebut tidak berhenti di bulan Desember. "Di Buckingham Palace (Kerajaan Inggris) atraksi ini dilakukan setiap hari dan laku keras. Atraksi budaya ini menjadi salah satu daya tarik wisata," ujarnya.

Jika event tersebut diselenggarakan secara rutin, menurut Daryono, diharapkan paling tidak bisa menahan wisatawan minimum satu malam untuk berada di Solo. "Ini juga bisa menjadi culture program, yang sebetulnya tidak cukup dikemas 1-10 hari, namun bisa sampai satu bulan. Ada batik, wayang, gamelan," kata dia.

Sementara itu, perwakilan dari Keraton Kasunanan Surakarta KGPHA Dipokusumo mengatakan dalam atraksi tersebut akan menggunakan standar model prajurit yang sudah berjalan selama ini. "Ditambah kreasi baru, termasuk formasinya seperti struktur gerakan prajurit dan jumlah prajuritnya, seperti Garudo Mayang atau Supit Urang kan prajuritnya harus formasi banyak," kata dia.

Menurut Dipokusumo, atraksi tersebut akan melibatkan ratusan prajurit, baik dari Keraton Solo maupun dari Pemkot Surakarta. Beberapa prajurit tersebut di antaranya dari Prajurit Joyosuro, Ngarso Kedaton, Margo Utomo, Sorogeni, dan Nayoko Projo.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus