Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Video Juri KDI 2018 Viral, Citra Scholastika Ingat Masa Lalu

Citra Scholastika bersyukur saat ikuit audisi tak ada juri yang mengomentari penampilannya seperti dalam video juri KDI 2018 yang viral itu.

20 Juli 2018 | 13.17 WIB

Citra Scholastika. Tabloidbintang.com
Perbesar
Citra Scholastika. Tabloidbintang.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta -Video penjurian salah satu peserta ajang pencarian bakat KDI 2018 asal Kota Bau Bau bernama Waode Sofia tengah menjadi perbincangan. Peserta berusia 16 tahun itu mendapat kritikan pedas dari juri yang terdiri dari Iis Dahlia, Trie Utami dan Beniqno karena penampilannya yang dinilai terlalu sederhana. Citra Scholastika pun terpancing untuk ikut berkomentar.

Baca: Dihujat karena Komentar Pedas, Iis Dahlia: Netizen Lebih Jahanam

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Di Instastory-nya, juara dua Indonesian Idol 2010 ini bersyukur saat audisi dulu, juri tidak mempermasalahkan soal penampilan fisik. Pasalnya, jika hal tersebut dipersoalkan maka saat ini publik tidak akan pernah menikmati karyanya seperti single pertamanya Everybody Knew.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Lg viral soal ajang pencarian bakat di 'bidang musik' yang kemarin ini mempersoalkan penampilan. Hmmm ga kebayang sih kalau seandainya 8 tahun yang lalu diriku cuma dinilai dari penampilan fisik. Wow! Hahaha.. Kemungkinan terhakiki kalian semua nggak akan menyindir mantan kalian sama lagu 'Everybody Knew'," tulis Citra Scholastika, Kamis, 18 Juli 2018.Citra Scholastika. Instagram.com

Citra merasa beruntung saat itu Rossa mau berbesar hati menerimanya. Menurut Citra Scholastika, ajang pencarian bakat tidak semudah yang dibayangkan. Ia mengumpamakan ajang pencarian bakat itu seperti mencari mutiara di dasar lautan.

"Untung aja @itsrossa910 berusaha nutup mata dan buka lebar-lebar telinga dan berbesar hati nerima daku yang buluk to the max! Hahaha, ga nyesel kan tapi," lanjutnya.

Citra Scholastika menilai tak mudah menemukan bakat-bakat terpendam. "Nemuin mutiara aja harus menyelam lautan, udah gt belum jaminan juga kan di dalem kerang pasti ada mutiara? Ajang pencarian bakat 'ga se-instan' itu buat nemuin kualitas bintang, sekejap masih di tahap audisi. Come on!," kata Citra Scholastika.

TABLOIDBINTANG.COM

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus