Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara Sunan Kalijaga tak main-main dengan ancamannya untuk menyeret netizen yang merisak putrinya, Salmafina Sunan ke polisi. Setelah dia berhasil membuat Maulinda, teman Salmafina Sunan merekam video permintaan maafnya, pada Senin, 18 Maret 2019, siang ia melaporkan Maulinda ke Polda Metro Jaya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Hal ini terlihat dari unggahan video di instastory akun Instagramnya. "Saya sekarang lagi ke Polda Metro Jaya untuk melaporkan (Maulinda). Ya termasuk kalian-kalian mau ikut saya laporin, ayo sekarang komentar, biar sekalian saya laporin kalian," katanya. Kamera ponselnya kemudian diarahkan ke Salmafina yang duduk di sebelah ayahnya dengan mengenakan jilbab hitam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ancaman Sunan Kalijaga ini bermula dari tersebarnya video yang merekam Salmafina Sunan dalam posisi duduk bersila sedang menari dan terlihat pakaian dalamnya. Video yang direkam oleh Maulinda itu selanjutnya ia unggah di instastory Instagramnya. Video itu viral dan membuat netizen merisak Salmafina yang belum lama ini memutuskan untuk melepas hijabnya.
Maulinda sendiri sudah meminta maaf kepada Salmafina Sunan dan keluarganya. Ia mengaku teledor sehingga perbuatannya telah merugikan Salmafina Sunan dan keluarganya.
Permintaan maaf itu direkam dan ditayangkan di akun Salmafina dan Sunan Kalijaga. Proses perekaman berlangsung di rumah Sunan Kalijaga dan ada beberapa polisi yang dihadirkan. Ini terlihat dari tayangan video yang diunggah Sunan Kalijaga sendiri.
Adapun Salmafina sendiri juga sudah mengklarifikasi bahwa ia tidak mabuk dan pakaian dalam yang terlihat itu bukan celana dalam melainkan celana pendek pria yang biasa ia kenakan saat memakai gaun.
Tak lama setelah berhasil membuat Maulinda merekam permohonan maafnya, Sunan Kalijaga menulis di kolom komentar dengan huruf kapital. "Seperti yang saya pernah bilang untuk menangkap dan memasukkan kalian ke penjara adalah satu hal yang mudah buat saya. Jadi tolong jaga jari-jari kalian di social media, jangan sampai merugikan orang. Ingat tidak hanya di dunia tapi di akhiratpun kalian harus mempertanggungjawabkan...Gunakan social media dengan bijak. Salam untuk semuma netizen nyinyir siap-siap saya bidik." Tapi, ia kemudian mematikan kolom komentarnya.