Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Perjalanan

Wisata Pantai di Kupang Hancur Diterjang Siklon Tropis Riley

Siklon Tropis Riley juga membuat sejumlah tempat wisata di Kota Kupang sepi pengunjung, seperti di Pantai Lasiana dan Pantai Tablolong.

24 Januari 2019 | 18.34 WIB

Siklon Tropis Riley memporak-porandakan Pantai Warna Oesapa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. TEMPO | Yohanes Seo
Perbesar
Siklon Tropis Riley memporak-porandakan Pantai Warna Oesapa di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. TEMPO | Yohanes Seo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Kupang - Pantai Warna Oesapa yang menjadi salah satu tempat wisata di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) porak-poranda diterjang gelombang laut akibat Siklon Tropis Riley. Pantai Warna Oesapa menjadi tempat favorit para wisatawan menikmati matahari terbenam atau sunset.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Siklon Tropis Riley memicu angin kencang disertai hujan lebat dan gelombang tinggi. Puncaknya terjadi pada Rabu malam, 23 Januari 2019. Angin, hujan, dan gelombang laut yang tinggi menghancurkan kafe-kafe di pinggir pantai. Untuk sementara tempat wisata ini ditutup.

"Anginya sangat kencang, ditambah tanggul di tepi pantai jebol, sehingga air laut menerjang kafe di sini," kata Daniel, pemilik kafe J20, Kamis, 24 Januari 2019. Siklon Tropis Riley juga membuat sejumlah tempat wisata di Kota Kupang sepi pengunjung, seperti di Pantai Lasiana dan Pantai Tablolong.

Kondisi Kafe J20 di Pantai Warna Oesapa, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur yang diterjang angin dan gelombang laut karena Siklon Tropis Riley. TEMPO | Yohanes Seo

Kepala bagian hubungan masyarakat Baan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Hary Tirto Djatmiko mengatakan angin kencang disertai hujan lebat memicu gelombang tinggi di NTT disebabkan Siklon Tropis Riley.

Berdasarkan analisa BMKG pada 24 Januari 2019 pukul 07.00 WIB, posisi Siklon Tropis Riley berada di selatan perairan Laut Timor atau sekitar 810 kilometer sebelah selatan Waingapu, Sumba Timur. Gerak Siklon Riley ini mengarah ke barat daya dengan kecepatan 20 kilometer per jam dan atau bergerak menjauhi wilayah Indonesia.

Artikel lainnya: Wisata Pantai Kurang Nyaman, Ini yang Dilakukan Yogyakarta

Siklon Tropis Riley, menurut Hary Tirto, berdampak terhadap cuaca di Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Angin kencang memicu gelombang laut setinggi 4 sampai 7 meter di Selat Sumba bagaian barat, Laut Sawu, perairan Kupang - Rote, Laut Timor Selatan NTT, Samudera Hindia, bagian selatan Jawa Timur, sampai Bali.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus