Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Hukum

Berita Tempo Plus

Air Mata Buaya di Pengadilan

Dengan sedu-sedan, Akbar Tandjung mencuci "kesalahan" di depan hakim. Sayang, hukum tak berkutik bila terdakwa berbohong.

30 Juni 2002 | 00.00 WIB

Air Mata Buaya di Pengadilan
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

AKBAR Tandjung bisa membuktikan dirinya memang politisi ulung. Ia bukan cuma piawai ketika berperan sebagai Ketua Golkar dan Ketua DPR. Di pengadilan pun ia bisa menjadi terdakwa yang amat menarik perhatian. Tilik saja ketika ia memberikan pengakuan di persidangan kasus korupsi dana nonbujeter Bulog senilai Rp 40 miliar di Gedung Badan Meteorologi dan Geofisika di Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin pekan lalu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus