Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kriminal

Kondisi Terkini Anak Pengurus GP Ansor yang Dianiaya: Ventilator Sempat Dilepas, tapi Terpasang Lagi

Orang dekat korban penganiayaan, Rustam Hatala, menyampaikan kondisi terkini anak pengurus GP Ansor berinisial D.

28 Februari 2023 | 05.00 WIB

David saat dijenguk Ketua Umum PP GP Ansor, H Yaqut Cholil Qoumas, Rabu, 22 Februari 2023 di RS Medika Permata Hijau, Jakarta Selatan sebelum dipindahkan ke RS Mayapada Kuningan.  Foto: FB Yaqut Cholil Qoumas
Perbesar
David saat dijenguk Ketua Umum PP GP Ansor, H Yaqut Cholil Qoumas, Rabu, 22 Februari 2023 di RS Medika Permata Hijau, Jakarta Selatan sebelum dipindahkan ke RS Mayapada Kuningan. Foto: FB Yaqut Cholil Qoumas

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Orang dekat keluarga korban, Rustam Hatala, menyampaikan kondisi terkini anak pengurus GP Ansor, D (17 tahun), yang dianiaya Mario Dandy Satriyo (20 tahun). Rustam berujar, D belum sadarkan diri dan masih dirawat di ICU Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

“Alhamdulillah jadi kondisi D sebenarnya masih di ICU, tapi ada respons-respons meningkat terus, jadi semakin membaik,” kata dia di RS Mayapada, Senin, 27 Februari 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Rustam, korban penganiayaan yang sudah dia anggap sebagai keponakan itu sebenarnya sudah memberikan respons sejak tiga hari lalu. Pihak rumah sakit juga sempat melepas ventilator dari tubuh D.

Akan tetapi, alat bantu napas itu kembali terpasang lantaran D belum sepenuhnya sadar. "Kalau sekarang respons ya mulai leluasa, tapi belum dalam kondisi sadar, jadi sadar maksimal. Kalau istilahnya kayak masih bayi gitu,” tutur dia.

Rustam mengatakan nantinya pihak RS Mayapada akan mengumumkan secara langsung detail kondisi D. Dia tak merincikan kapan. 

“Sebenarnya tim dokter sih berencana akan mengeluarkan rilis resminya secara medis,” ucap dia. 

D sebelumnya dianiaya anak mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak alias Ditjen Pajak Jakarta Selatan II, Mario Dandy. Ayah Mario bernama Rafael Alun Trisambodo yang kemudian dicopot jabatannya dan mengundurkan diri sebagai aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Keuangan.

Mario menganiaya D di Kompleks Grand Permata, Cluster Boulevard, Kelurahan Ulujami, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Senin, 20 Februari 2023. Motif penganiayaan adalah melampiaskan amarah setelah mendapat informasi dari pacaranya, A (15 tahun). 

Kepada Mario, A mengaku telah diperlakukan tak baik oleh D. Belum ada informasi rinci soal perlakuan yang dimaksud. Yang pasti, A pernah menjalin asmara dengan D.

Polisi telah menetapkan Mario Dandy sebagai tersangka kekerasan anak dan penganiayaan. Polisi juga tengah menelusuri dugaan pelanggaran lalu lintas lantaran mobil Jeep Rubicon hitam yang dikendarai Mario menggunakan pelat nomor palsu. 

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus