Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kriminal

Polda Metro Jaya akan Selidiki Grup Facebook Fantasi Sedarah yang Viral

Grup Facebook bernama Fantasi Sedarah memiliki bahasan ketertarikan hubungan seksual sedarah atau inses.

17 Mei 2025 | 08.52 WIB

Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Reonald Simanjuntak ketika ditemui di Markas Polda Metro Jaya pada Jumat, 16 Mei 2025. Tempo/Vedro Imanuel.
Perbesar
Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Reonald Simanjuntak ketika ditemui di Markas Polda Metro Jaya pada Jumat, 16 Mei 2025. Tempo/Vedro Imanuel.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Polda Metro Jaya akan mengusut keberadaan grup di media sosial Facebook dengan nama Fantasi Sedarah yang belakangan menjadi perhatian masyarakat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Musababnya, akun-akun yang tergabung dalam grup tersebut kerap mengunggah konten yang mengandung unsur ketertarikan seksual inses.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Sudah pasti Direktorat Siber Polda Metro Jaya akan menyelidiki dan mendalami tentang akun Facebook tersebut,” kata Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Reonald Simanjuntak dalam konferensi pers, Jumat, 16 Mei 2025.

Reonald memastikan, polisi akan bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Apalagi menurut Reonald, penting bagi kepolisian untuk sesegera mungkin menyita barang bukti sebelum jejak digital tersebut dihapus atau terhapus.

“Perkara siber itu harus cepat, untuk mengamankan barang bukti yang ada di dunia maya,” ujar Reonald kepada para wartawan.

Polda Metro Jaya nantinya akan bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk segera menuntaskan persoalan ini. Terutama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang memiliki kewenangan untuk melakukan pemblokiran.

“Sudah pasti akan koordinasi dengan stakeholder yang terkait untuk pengungkapan-pengungkapan perkara seperti itu,” ucap Reonald.

Sebelumnya viral di unggahan di sosial media X terkait keberadaan grup dengan nama Fantasi Sedarah di Facebook. Grup tersebut memuat pembahasan soal ketertarikan seksual pada hubungan sedarah atau inses. Bahkan dalam unggahan tersebut dikatakan ada beberapa grup lainnya di Facebook yang mirip dengan grup Fantasi Sedarah tersebut.

Unggahan yang viral di sosial media X itu menampilkan tangkap layar salah satu unggahan di grup Fantasi Sedarah yang menampilkan foto seorang anak yang diduga diunggah oleh orang tua kandung si anak dengan keterangan foto yang dinilai tidak pantas. “Sekarang grupnya sudah hangus, tapi masih ada grup lain yang sejenis,” bunyi takarir atau caption di unggahan di X tersebut.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus