Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru (HD) melantik Pengurus Tim Penggerak PKK dan Tim Pembina Posyandu Provinsi Sumatera Selatan Masa Bakti 2025 – 2030 di Griya Agung, Senin, 24 Maret 2025. Pelantikan ini ditandai dengan pengambilan sumpah dan penanda tanganan Surat Keputusan (SK).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Gubernur HD mengatakan, pelantikan ini merupakan salah satu tahapan awal yang telah diselesaikan oleh pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat. “Alhamdulillah kita baru saja menyelesaikan satu tahapan dari proses untuk menyelesaikan permasalahan dan kesejahteraan masyarakat,” kata dia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
PKK, kata Gubernur HD, merupakan organisasi spesial yang identik dengan pemerintah daerah baik provinsi, kabupaten dan kota. “Maka dari itu kepengurusan yang handal sangat dipentingkan serta setiap anggota kepengurusan harus memiliki nilai etos kerja yang tinggi serta tanpa pamrih,” ujar dia.
Gubernur HD berharap setelah dilantik PKK dapat lebih mempertajam dan mempelajari tugas dan fungsinya, termasuk tanggung jawab pembinaan kepada TP PKK pada level kabupaten/kota.
Ketua TP PKK Prov. Sumsel, Febrita Lustia Herman Deru menuturkan, pengurus PKK yang baru saja dilantik bukan merupakan perwakilan dinas, instansi, ataupun organisasi, melainkan perorangan. “Hal ini sesuai dengan peraturan yang ada pada hasil Rakernas IX Tahun 2021,” kata dia.
Terkait Kepengurusan Pembina Posyandu, Feby Deru menyampaikan bahwa keanggotaannya merupakan perwakilan dinas yang membidangi tugas tertentu sesuai dengan 6 Standar Pelayanan Minimal.
Dalam kegiatan pelantikan itu, turut hadir Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Cik Ujang (CU) serta Anggota DPD RI, Ratu Tenny Leriva, dan para Kepala OPD Prov. Sumsel.