5 Pemimpin yang Pernah Diserang dari Dekat, Ada Menteri dan Presiden Indonesia

TEMPO.CO, Jakarta - Semakin tinggi pohonnya, semakin keras angin yang akan menerpa. Begitulah ungkapan pepatah lama, yang terbukti benar adanya. Beberapa tokoh penting dan pemimpin contohnya. Mereka mengalami hambatan untuk mengurus sebuah negara, namun juga mengancam nyawa. Berikut 5 orang penting yang diserang dari dekat dan mengalami percobaan pembunuhan.

1. Lee Jae Myung

Politisi Korea Selatan yang memimpin partai oposisi Lee Jae Myung diserang oleh orang tak dikenal saat berkunjung ke Busan. Ia ditusuk tepat di sisi kiri lehernya oleh seorang pria berusia sekitar 60 tahun. Lee Jae Myung segera dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Nasional Pusan dengan keadaan yang masih sadar.

Di sana ia mendapatkan perawatan darurat atas luka sayatan sekitar satu sentimeter yang ia dapatkan di lehernya. Karena khawatir akan terjadinya pendarahan tak terduga di sekitar pembuluh darah, Lee Jae Myung diterbangkan langsung menggunakan helikopter ke Rumah Sakit Universitas Nasional Seoul untuk menjalani operasi.

2. Wiranto

Tahun 2019 lalu, aksi percobaan pembunuhan oleh terduga teroris menargetkan satu tokoh bangsa yakni Menko Polhukam Kabinet Kerja, Wiranto. Kejadian ini terjadi di Pandeglang, Banten tepatnya pada Kamis, 10 Oktober 2019. Wiranto ditusuk oleh pelaku berinisial SA. Dalam melakukan aksinya, SA mengajak serta istri dan anaknya.

Ketika kejadian tersebut berlangsung, Kapolsek Menes Kompol Daryanto juga menjadi korban penusukan saat berusaha mengamankan pelaku. Selepas kejadian tersebut, sebanyak total 40 orang terduga teroris ditangkap Tim Densus 88 dalam kurun waktu 10 hingga 17 Oktober 2019.

3. Soekarno

Presiden pertama Indonesia pernah mengalami beberapa kali percobaan pembunuhan pada saat menjabat. Salah satu yang paling terkenal adalah yang pernah terjadi pada 14 Mei 1962. Kala itu bertepatan dengan sholat Idul Adha. Suasana sebelum salat nampak baik-baik saja, namun tiba-tiba dari baris keempat terdengar teriakan yang diiringi bunyi tembakan.

Aksi penembakan terhadap Presiden Soekarno pun tak terhindarkan. Untungnya dari beberapa tembakan yang diluncurkan, tak satupun peluru berhasil mengenai Soekarno. Tembakan itu justru mengenai orang lain diantaranya Ketua DPR sekaligus ulama, Zainal Arifin lalu Soedrajat, dan Soesilo juga mengalami luka-luka atas insiden ini. Para pelaku diketahui adalah Sanusi, Kamil, dan Jaya Permana.

4. Yitzhak Rabin

Tepat pada 4 November 1995, Perdana Menteri Israel, Yitzhak Rabin dikabarkan tewas tertembak saat menghadiri rapat umum perdamaian untuk mendukung Perjanjian Israel-PLO. Diketahui penembakan itu dilakukan dari jarak dekat, ketika Rabin berjalan menuju pintu mobilnya. Tak tanggung-tanggung, Rabin langsung dihantam dengan tiga tembakan dari pistol semi otomatis kaliber Beretta 84F .380 ACP milik ultranasionalis Israel, Yigal Amir.

Dari tiga peluru yang ditembakkan, 2 diantaranya mengenai punggung Rabin. Sementara satu lainnya meleset dan mengenai penjaga keamanan Yoran Rubin hingga terluka ringan. Dalam insiden ini Rabin ditanyakan meninggal di Rumah Sakit Ichilov di Tel Aviv dalam waktu kurang dari satu jam. Diketahui Rabin meregang nyawa di meja operasi karena kehilangan banyak darah dan paru-parunya bocor.

5. Shinzo Abe

Mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe juga pernah mengalami percobaan pembunuhan. Ia ditembak sebanyak dua kali ketika sedang berpidato di sebuah jalan di kota Nara. Pelaku dari kejadian tersebut merupakan seorang pria bersenjata yang berusia sekitar 41 tahun.

Tersangka tersebut bernama Tetsuya Yamagami, yang menembak Shinzo dengan pistol rakitan. Berdasarkan keterangan dari polisi, ia melakukan penembakan dan percobaan pembunuhan tersebut karena memiliki dendam terhadap organisasi tertentu.

SHARISYA KUSUMA RAHMANDA I KHUMAR MAHENDRA I DIMAS KUSWANTORO I DANAR TRIVASYA FIKRI

Pilihan Editor: Wanita Australia Dituduh Bunuh Tiga Lansia Pakai Jamur