Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

BAKN DPR RI Diskusi dengan BPK Kenya tentang Sistem Pengawasan Keuangan Negara

Delegasi BAKN DPR RI bertemu dengan The Office of Auditor-General Kenya untuk bertukar pikiran masalah sistem pengawasan keuangan negara di Nairobi.

3 Desember 2021 | 15.00 WIB

Delegasi Badan Akuntabilitas Keuangan Negara Dewan Perwakilan Rakyat RI (BAKN DPR RI) bertemu dengan Badan Pemeriksa Keuangan Kenya (The Office of Auditor-General) untuk bertukar pikiran mengenai sistem pengawasan keuangan negara, di Nairobi, Kenya, 1 Desember 2021.[KBRI Nairobi]
Perbesar
Delegasi Badan Akuntabilitas Keuangan Negara Dewan Perwakilan Rakyat RI (BAKN DPR RI) bertemu dengan Badan Pemeriksa Keuangan Kenya (The Office of Auditor-General) untuk bertukar pikiran mengenai sistem pengawasan keuangan negara, di Nairobi, Kenya, 1 Desember 2021.[KBRI Nairobi]

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Delegasi Badan Akuntabilitas Keuangan Negara Dewan Perwakilan Rakyat RI (BAKN DPR RI) berkunjung ke Nairobi, Kenya, pada Rabu, 1 Desember 2021, untuk bertukar pikiran mengenai sistem pengawasan keuangan negara dengan Badan Pemeriksa Keuangan Kenya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Delegasi BAKN DPR RI yang melakukan kunjungan ke Kenya terdiri dari empat anggota DPR lintas fraksi, yakni Anis Byarwati (F-PKS), dengan anggota Bachrudin Nasori (F-PKB), Mukhamad Misbakhun (F-PG), dan Illiza Sa’aduddin Djamal (F-PPP).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rombongan delegasi didampingi oleh Duta Besar RI untuk Republik Kenya, Somalia, Uganda dan Republik Demokratik Kongo, Mohamad Hery Saripudin, saat Auditor-General (BPK) Kenya, Nancy Gathungu, menerima delegasi RI.

"Di Kenya, warga masyarakat dapat mengajukan petisi kepada The Office of Auditor-General, melaporkan lembaga negara yang dianggap telah menggunakan keuangan negara secara tidak bertanggung jawab atau bahkan melanggar hukum dan OAG berkewajiban untuk menindaklanjutinya," kata Kepala Auditor-General Kenya, Nancy Gathungu, saat menerima kunjungan BAKN DPR RI, seperti dikutip dalam keterangan pers KBRI Nairobi yang diterima Tempo, 3 Desember 2021.

Gathungu menambahkan bahwa petisi atau laporan yang diajukan baik perorangan maupun kelompok tersebut, kemudian ditelaah oleh pihak OAG guna menentukan mana laporan yang dapat ditindaklanjuti dan mana yang tidak ditindaklanjuti, misalnya karena kurang memiliki bukti yang mendukung.

Nancy Gathungu menjelaskan, OAG merupakan lembaga independen yang dibentuk berdasarkan Konstitusi Kenya dan diberi mandat untuk mengaudit dan menyampaikan laporan mengenai penggunaan dan pengelolaan sumber daya publik oleh lembaga publik. Auditor-General bertugas untuk memastikan apakah uang publik telah digunakan sesuai hukum dan peraturan serta secara efektif. Dalam pelaksanaannya, OAG melakukan beberapa jenis audit, diantaranya National Audit, Compliance Audit, Performance Audit, Specialized Audit dan Specialized Procurment Audit.

Menurut Gathungu, dalam melaksanakan tugas pengawasannya, OAG memiliki hubungan kerja yang erat dengan Parlemen Kenya, khususnya Public Account Commiittee (PAC atau BAKN). Keduanya merupakan lembaga terpenting dalam menjamin terselenggaranya akuntabilitas keuangan negara di Kenya. OAG menyampaikan laporan hasil investigasinya setiap enam bulan ke Parlemen, dan Parlemen berkewajiban untuk menyampaikan catatannya kepada OAG mengenai hal-hal yang telah ditindaklanjuti dan mana yang masih pending.

Ketua Delegasi BAKN DPR RI, Anis Byarwati, yang juga merupakan Wakil Ketua BAKN DPR RI, menjelaskan bahwa kunjungan delegasi Badan Akuntabilitas Keuangan Negara DPR RI ke Nairobi dan melakukan pertemuan dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Kenya, adalah dalam rangka mengetahui tugas, fungsi serta kiprah dari Office of the Auditor-General (OAG) selama ini, serta bagaimana pola hubungan kerja antara Office Auditor-General dengan Parlemen di Kenya.

Delegasi Badan Akuntabilitas Keuangan Negara Dewan Perwakilan Rakyat RI (BAKN DPR RI) bertemu dengan Badan Pemeriksa Keuangan Kenya (The Office of Auditor-General) untuk bertukar pikiran mengenai sistem pengawasan keuangan negara, di Nairobi, Kenya, 1 Desember 2021.[KBRI Nairobi]

Nancy Gathungu menyampaikan apresiasi atas kunjungan BAKN DPR RI dan menyatakan bahwa dari kunjungan tersebut, pihaknya banyak memperoleh pelajaran mengenai sistem pengawasan di Indonesia. Nancy Gathungu juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia yang telah memberikan kesempatan kepada para pejabatnya untuk mengikuti pelatihan mengenai Audit Lingkungan dan Audit Perminyakan di Indonesia.

Sementara itu, Duta Besar Mohamad Hery Saripudin menyampaikan apresiasi dan harapannya agar Indonesia dan Kenya dapat menjalin hubungan dan kerja sama mengenai pengawasan dan akuntabilitas pengggunaan keuangan negara.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Auditor-General dan Kementerian Luar Negeri Kenya yang telah memfasilitasi terwujudnya pertemuan OAG dengan BAKN DPR RI," terang Dubes Hery.

Mengingat pentingnya pengawasan atas akuntabilitas penggunaan keuangan negara, lanjut Hery, pihaknya berharap OAG dapat menjalin kerja sama dengan Supreme Audit Institution Indonesia, yaitu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dan untuk itu KBRI Nairobi siap untuk memfasilitasi kerja sama tersebut.

Selain bertemu dengan Auditor-General Kenya, sebelumnya Delegasi BAKN DPR RI telah melakukan pertemuan dengan Public Acount Committee (PAC) Parlemen Republik Kenya di Gedung PAC dan pertemuan dengan Duta Besar serta staf KBRI Nairobi. Pada 30 November 2021, Delegasi juga telah melakukan dialog dan bertemu dengan diaspora Indonesia yang tinggal di Nairobi, yang antara lain terdiri dari para pejabat pada Kantor Perserikatan Bangsa Bangsa di Nairobi (UNON) serta berbagai organisasi internasional lainnya seperti IOM (International Organization for Migration)dan United Nations Environmental Program (UNEP).

Pada 1 Desember 2021, atas undangan Parlemen Kenya, Delegasi BAKN DPR RI juga telah berkunjung ke Taman Nasional Nairobi (Nairobi National Park) yang merupakan satu-satunya Taman Nasional di dunia yang berada di tengah kota.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus